Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marcelo Cetak Rekor, Neymar Bersinar pada Laga Perdana

Kompas.com - 13/06/2014, 05:03 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

Sumber FIFA
SAO PAULO, KOMPAS.com -- Neymar mencetak dua gol yang ikut menentukan keberhasilan Brasil menang 3-1 atas Kroasia pada laga pembuka Piala Dunia 2014 di Arena Corinthians, Sao Paulo, Kamis atau Jumat (13/6/2014) WIB.

Kroasia membuka peluang lebih dahulu pada menit ke-7. Berawal dari umpan silang Ivan Perisic, bola mengarah kepada Ivica Olic yang berada di tiang jauh. Olic lantas melepaskan sundulan yang hanya menyamping tipis dari gawang Brasil.

Meski lebih banyak bermain menunggu, Kroasia rupanya memiliki serangan balik yang ampuh. Pada menit ke-11, publik Brasil dibuat terdiam lewat gol pembuka Kroasia yang dicetak justru oleh gol bunuh diri bek Brasil, Marcelo.

Gol berawal dari pergerakan Ivica Olic di sektor kanan pertahanan Brasil yang berujung umpan ke tengah kotak penalti. Nikica Jelavic kemudian meneruskan bola ke arah Ivan Perisic di tengah gawang.

Perisic tidak menjangkau bola sehingga bola terus bergulir ke arah Marcelo. Marcelo yang tidak siap mengantisipasi bola tak bisa berbuat apa-apa ketika bola mengenai dirinya dan kemudian melesat ke dalam gawang Julio Cesar.

Momen tersebut sekaligus membuat dua sejarah baru dalam Piala Dunia. Untuk kali pertama, gol pembuka Piala Dunia tercipta melalui gol bunuh diri. Selain itu, Marcelo juga tercatat sebagai satu-satunya pemain Brasil yang melakukan gol bunuh diri dari 98 pertandingan resmi Selecao selama Piala Dunia.

Tertinggal 0-1 dari Kroasia, Brasil mencoba bangkit. Serangan bertubi-tubi dilancarkan Neymar dkk ke daerah pertahanan Kroasia. Peluang menyamakan kedudukan tercipta pada menit ke-21. Namun, sepakan kaki kanan Paulinho masih bisa ditepis kiper Kroasia, Stipe Pletikosa.

Semenit berselang, Brasil kembali membuat kesempatan. Berawal dari aksi individu Neymar di sisi kiri pertahanan Kroasia, Neymar memberikan umpan silang yang masih bisa dibuang Vedran Corluka. Bola sapuan itu ternyata bergulir liar dan mengarah ke Oscar yang berada sedikit di luar kotak penalti. Tanpa ragu, Oscar melepaskan tendangan keras kaki kiri yang ternyata bisa diselamatkan Pletikosa.

Upaya keras Brasil akhirnya berbuah hasil. Pada menit ke-29, Selecao berhasil menyamakan skor menjadi 1-1 melalui gol Neymar. Tendangan mendatar Neymar dari luar kotak penalti gagal dihentikan Pletikosa. Bola sempat membentur tiang sebelum masuk ke gawang Kroasia.

Pada awal babak kedua, Brasil dan Kroasia belum melakukan pergantian pemain. Pertandingan pun masih tetap dikuasai Brasil.

Perubahan susunan pemain pertama baru dilakukan Kroasia pada menit ke-61. Pemain muda, Mateo Kovacic, ditarik keluar untuk digantikan Marcelo Brozovic. Brasil juga melakukan pergantian pemain dua menit berselang, saat Paulinho digantikan Hernanes.

Memasuki menit ke-67, Brasil mempunyai kesempatan berbalik unggul. Mendapatkan tendangan bebas dari jarak yang cukup ideal, Dani Alves mengambil tugas tersebut. Akan tetapi, sepakan Alves masih melambung tipis dari gawang Kroasia.

Pelatih Brasil, Luis Felipe Scolari, kembali melakukan pergantian pemain. Hulk yang tampil kurang baik harus ditarik keluar untuk digantikan Bernard.

Brasil pun akhirnya mampu berbalik unggul 2-1 pada menit ke-71. Pelanggaran Dejan Lovren terhadap Fred di dalam kotak penalti memaksa wasit Jepang, Yuichi Nishimura, menunjuk titik putih untuk Brasil. Neymar yang menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya dengan baik, meski Pletikosa sempat menebak benar arah tembakan Neymar.

Pada menit ke-83, Kroasia sebenarnya mampu mencetak gol ke gawang Brasil melalui Ivan Perisic. Namun, sebelum Perisic menendang bola, wasit menganggap Olic telah lebih dahulu melanggar Julio Cesar yang coba mengamankan bola udara.

Dua menit jelang waktu normal berakhir, Neymar ditarik keluar dalam pertandingan tersebut. Scolari memutuskan untuk memasukkan gelandang Ramires untuk menguatkan lini tengah Brasil.

Setelah keluarnya Neymar, Kroasia justru menciptakan peluang menyamakan kedudukan. Tembakan keras Perisic dari luar kotak penalti memaksa Julio Cesar bekerja keras menyelamatkan bola. Bola muntah juga gagal dimaksimalkan Brozovic yang tendangannya bisa dihadang David Luiz.

Peluang Kroasia itu ternyata memberikan serangan balik bagi Brasil. Dengan cepat, Oscar menerobos pertahanan Kroasia dan tanpa diduga melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Pletikosa telat bereaksi sehingga harus rela gawangnya bobol untuk ketiga kali dalam laga itu. Pertandingan pun ditutup dengan kemenangan Brasil 3-1.

Menurut FIFA, Brasil unggul penguasaan bola 64 persen berbanding 36 persen milik Kroasia sepanjang pertandingan. Brasil menciptakan 14 peluang, sementara Kroasia hanya melepaskan sembilan peluang.

Susunan pemain

Brasil: 12-Julio Cesar; 2-Dani Alves, 3-Thiago Silva, 4-David Luiz, 6-Marcelo; 8-Paulinho (18-Hernanes 63), 17-Luiz Gustavo; 7-Hulk (20-Bernard 68), 11-Oscar, 10-Neymar (16-Ramires 87); 9-Fred
Pelatih: Luiz Felipe Scolari

Kroasia: 1-Stipe Pletikosa; 2-Sime Vrsaljko, 5-Vedran Corluka, 6-Dejan Lovren, 11-Darijo Srna; 20-Mateo Kovacic (14-Marcelo Brozovic 61), 10-Luka Modric; 4-Ivan Perisic, 7-Ivan Rakitic, 18-Ivica Olic; 9-Nikica Jelavic (16-Ante Rebic 78)
Pelatih: Niko Kovac

Wasit: Yuchi Nishimura (Jepang)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ternyata Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Ternyata Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai 'Nopetegui'

AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai "Nopetegui"

Liga Italia
Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Internasional
Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Badminton
Jay Idzes 'Solid dan Konkret', Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Jay Idzes "Solid dan Konkret", Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Liga Italia
Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Liga Italia
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com