Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jacksen Akui Persipura Bermain di Bawah Standar

Kompas.com - 20/02/2014, 23:15 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Antara
JAYAPURA, Kompas.com - Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, menilai timnya bermain di bahwa standar meski menang 1-0 atas tamunya Persiba Balikpapan di stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Kamis (20/2/2014). Gol Mutiara Hitam dicetak lewat titik penalti pada menit ke-90 yang dieksekusi Ian Louis Kabes.

"Kami memang menang tapi bermain jauh di bawah standar," kata Jacksen.

Ia mengaku hal itu baru pertama kali dialaminya selama enam musim melatih Persipura, apa lagi banyak salah passing di antara sesama pemain, baik itu dari Gerard Pangkali, Daniel Tata dan pemain lainnya.

"Kesalahan mendasar seperti passing bola di babak kedua masih terlihat seperti Gerard dan Daneil Tata," katanya.

Namun, Jacksen mengemukakan kemenangan timnya yang dianggap kontroversi oleh tim lawan karena terbantu penalti oleh Ian Kabes di masa injury time bukan karena Persipura menyogok wasit. Pelatih asal Brasil itu menegaskan bahwa Persipura tak pernah melakukan hal tak terpuji itu.

"Saya jaminannya jika Persipura lakukan hal yang tidak fair, menyogok wasit. Memang kemenangan ini terasa pahit bagi tim lawan, tapi kami juga sebagai tim pernah alami itu dipertandingan sebelum-sebelumnya," katanya.

Ia berjanji akan melihat ulang hasil pertandingan antara timnya menjamu Persiba, apakah penalti itu sah atau bukan. "Saya minta maaf jika hasil keputusan wasit menguntungkan kami. Tapi saya juga minta maaf jika wasit memberikan keputusan itu benar dan saya akan lihat rekaman pertandingan itu," katanya.

Jacksen juga meminta maaf kepada pelatih Persiba Jaya Hartono jika permainan anak asuhnya kurang menarik, apa lagi ada sejumlah insiden yang tak pantas terjadi.

"Saya mohon maaf kepada Jaya Hartono, jika ada yang salah. Memang permainan kami jauh dari harapan. Tapi hal ini akan saya evaluasi untuk perbaikan ke depannya," katanya.

Secara terpisah Jaya Hartono mengaku tak menyangka ada pemain Persipura yang melakukan pemukulan kepada pemainnya.

"Ini seharusnya tak perlu terjadi. Sejak dulu kita semua tahu, saya juga tahu bahwa mengalahkan Persipura di kandangnya amatlah sulit. Saya selama menjadi pelatih atau pemain hanya sekali menang di Mandala, sisanya lewat," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com