Setelah kekalahan melawan Austria, sosok yang dipanggil Mr Trap itu tadinya masih belum mau meletakkan jabatannya. Mantan pelatih tim Italia tersebut ingin menaati kontraknya yang baru akan habis pada Juni tahun depan.
Namun, dengan hasil buruk yang diperoleh, asosiasi sepak bola Irlandia merasa posisi Trappatoni tidak bisa dipertahankan lagi. Kedua pihak terkait pun sepakat mengakhiri ikatan kerja sama. Selain Trapattoni, asisten Marco Tardelli dan pelatih kebugaran Fausto Rossi pun turut hengkang.
Dalam pernyataan resminya, Trapattoni mengucapkan terima kasih untuk dukungan yang diterimanya selama lima setengah tahun menjabat serta berharap kesuksesan menaungi timnas Irlandia.
"Terima kasih untuk semua pihak yang sudah mendukung kami. Dukungan kalian sangat berarti. Kami meninggalkan negara ini dengan banyak emosi karena kami memahami para suporter Irlandia yang telah memiliki reputasi internasional. Saya ingin berterima kasih kepada John Delaney, Paddy McCaul, Michael Cody, dan Dewan FAI untuk dukungan dan persahabatan selama lima setengah tahun ini," ujar Trapattoni.
"Saya juga berterima kasih kepada staf FAI, termasuk anggota tim pelatih dan para pemain yang telah bekerja sangat baik di tiga turnamen terakhir. Saya berharap kesuksesan untuk mereka, serta semoga pekerjaan yang kami tinggalkan membawa warisan yang baik untuk suksesor saya nantinya," kata Trapattoni.
Bersama Trapattoni, Irlandia nyaris lolos ke Piala Dunia 2010. Namun, mereka gagal setelah takluk dari Perancis di play-off lewat gol kontroversial Thierry Henry. Selain itu, di bawah kepelatihan Trapattoni, Irlandia lolos ke Piala Eropa 2012. Turnamen tersebut merupakan turnamen besar pertama yang diikuti Irlandia sejak terakhir kali tampil di Piala Dunia 2002. Dalam kompetisi tersebut, Irlandia hanya sampai pada babak fase grup.
Dengan lowongnya posisi pelatih, nama Martin O'Neill muncul sebagai kandidat kuat suksesor Trapattoni. Apalagi, O'Neill baru saja menganggur setelah hengkang dari Sunderland pada Maret lalu. FAI menyatakan akan mengadakan rapat untuk mendiskusikan penunjukan pelatih baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.