Jakarta, kompas -
Pada laga uji coba itu, tim nasional U-14 yang diasuh Mundari Karya menang 6-1. Pada awal babak pertama, tim nasional langsung tampil menyerang. Namun, pada babak kedua, para pemain tim nasional mulai kelelahan. Sejumlah serangan tim Bekasi Putra tak dapat diantisipasi sehingga nyaris berbuah gol untuk lawan.
Mundari Karya, yang ditemui Kompas seusai uji coba, menuturkan, sikap tim saat menyerang sudah relatif lebih baik. Namun, saat bertahan, tim masih belum baik, terutama pemain sayap, akibat lemahnya stamina pemain. ”Baru main beberapa menit, banyak pemain yang kelelahan,” ujarnya.
Menanggapi permainan tim nasional U-14 itu, Pelatih Bekasi Putra, Sudana Sukri menuturkan, transisi tim nasional U-14 dari menyerang ke bertahan masih belum baik. Namun, kondisi itu dapat dimaklumi karena persiapan tim nasional U-14 belum begitu lama. Selain itu, perpindahan bola dari satu lini ke lini lain juga dinilai kurang cepat.
Salah satu striker tim nasional U-14, Egy Maulana Vikri, menuturkan, melalui uji coba tersebut ia dapat semakin mengenali karakter permainan rekan-rekan satu tim.
Menurut Egy, dia masih perlu membenahi tendangan jarak jauh. ”Saya beberapa kali sempat ragu saat ingin menendang ke arah gawang karena tidak yakin dengan kualitas tendangan jarak jauh saya,” tuturnya.