Madrid, Sabtu
Pelatih Madrid Jose Mourinho langsung menyampaikan ucapan selamat kepada para pemain, jajaran pelatih, manajemen, dan para pendukung Barca.
”Mereka baru memenangi liga yang sebelumnya milik kami hingga hari ini, dan setidaknya hal yang kami bisa lakukan adalah memberikan selamat kepada mereka,” katanya.
Bermain di hadapan pendukungnya, para pemain Espanyol langsung bermain agresif sejak pertandingan dimulai. Hasilnya, pada menit ke-23 Christian
Madrid yang membutuhkan kemenangan untuk menunda pengukuhan Barca sebagai juara tidak mampu berbuat banyak pada babak pertama. Baru pada babak kedua Madrid mulai menemukan kembali permainan menyerangnya. ”El Real” pun mampu membalas ketinggalan pada babak kedua melalui gol Gonzalo Higuain pada menit ke-58.
Upaya Madrid untuk menambah gol tidak membuahkan hasil meski Mourinho akhirnya menurunkan mesin golnya, Cristiano Ronaldo, pada babak kedua.
Laga melawan Espanyol itu pun harus dibayar mahal oleh Madrid, dengan cedera berat yang dialami bek mudanya, Raphael Varane. Bek asal Perancis yang membuat Pepe tergusur dari tim utama itu ditarik pada menit ke-19 dan digantikan Xabi Alonso.
”Bantalan sendi lututnya cedera. Kami akan melihat apa hasil dari pemindaiannya nanti. Saya tidak ingin berbicara mendahului para dokter, tetapi tampaknya cukup serius dan tampaknya dia tidak akan bisa bermain di final (Piala Raja)”
Dengan sudah berakhirnya perebutan gelar juara La Liga musim ini, Madrid tinggal memburu satu-satunya gelar yang masih mungkin mereka dapatkan, yaitu Piala Raja.
”Tujuan kami sekarang adalah Piala Raja dan kami harus berjuang untuk gelar itu karena tinggal untuk itulah kami bermain. Masih ada enam hari untuk menyiapkan diri dan itulah yang kami pikirkan. Kami sangat termotivasi, berhasrat besar untuk bermain di sebuah pertandingan besar, dan mengangkat trofi