Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dortmund Cuma "Kasih" 2 Gol, Madrid Tumbang

Kompas.com - 01/05/2013, 03:41 WIB

MADRID, KOMPAS.com Kemenangan Real Madrid atas Borussia Dortmund dengan skor 2-0 di leg kedua semifinal Liga Champions yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Madrid, Selasa atau Rabu (1/5/2013) WIB, menjadi sia-sia. Madrid tetap tersingkir karena kalah agregat 3-4 dari Dortmund.

Ini menjadi kegagalan yang ketiga secara beruntun bagi Madrid di babak semifinal Liga Champions. Sebelumnya, Madrid disingkirkan Barcelona pada 2010-2011 dan Bayern Muenchen setahun berselang di babak yang sama. Impian meraih gelar Liga Champions kesepuluh harus dikubur dalam-dalam.

Butuh kemenangan minimal 3-0 untuk membalas kekalahan telak 1-4 di kandang lawan, Madrid pun memainkan Luka Modric untuk menemani Xabi Alonso di lini tengah menggantikan tempat Sami Khedira yang disimpan di bangku cadangan. Modric memiliki kemampuan menyerang lebih baik ketimbang Khedira.

Sementara itu, Dortmund tetap memainkan skuad terbaik. Striker Robert Lewandowski menjadi tumpuan mencetak gol, yang dibantu trio Jakub Blaszczykowski, Mario Goetze, dan Marco Reus.

Butuh gol cepat demi menciutkan semangat Dortmund, Madrid pun nyaris membuka keunggulan pada menit ke-4. Sayangnya, meski tinggal berhadapan dengan Roman Weidenfeller, sepakan Gonzalo Higuain masih mengenai kaki sang kiper.

Serangan frontal Madrid kembali menemui jalan buntu. Pada menit ke-14, tembakan voli Cristiano Ronaldo mampu diselamatkan Weidenfeller yang terlihat tampil penuh percaya diri.

Semenit kemudian, serangan Madrid kembali membuat jantung seisi publik Santiago Bernabeu berdetak kencang. Mesut Oezil mendapatkan peluang emas satu lawan satu dengan Weidenfeller. Akan tetapi, tendangan pemain asal Jerman itu malah menyamping meski tak ada tekanan dari bek Dortmund.

Setelah itu, sisa setengah jam babak pertama, laga berlangsung sedikit monoton. Madrid gagal menembus barisan pertahanan rapat Die Borussen, sedangkan serangan balik Dortmund sering tanpa tujuan jelas. Babak pertama berakhir imbang 0-0.

Memasuki babak kedua, tekanan Madrid semakin mengendur. Bahkan, lima menit setelah jeda, Dortmund memiliki kesempatan terbaik membobol gawang tuan rumah. Umpan terobosan Ilkay Guendogan mengarah tepat ke Robert Lewandowski yang langsung melepaskan tendangan keras dari jarak dekat. Namun, bola masih membentur mistar gawang Diego Lopez.

Pelatih Jose Mourinho mencoba tampil lebih menyerang. Pada menit ke-56, Fabio Coentrao dan Gonzalo Higuain ditarik keluar untuk digantikan Kaka dan Karim Benzema.

Kendati demikian, justru Dortmund yang kembali mengancam. Umpan silang Marco Reus menemukan Guendogan yang sendirian di depan gawang Madrid. Hanya, aksi luar biasa Lopez yang bisa menggagalkan sepakan jarak dekat Guendogan.

Madrid akhirnya bangkit pada menit ke-83. Kerja sama apik Kaka dengan Oezil yang kemudian mengirimkan umpan silang disambut Benzema dengan tendangan keras yang akhirnya membobol gawang Dortmund.

Mendapat angin segar, Ronaldo dkk langsung kembali menggempur pertahanan Dortmund demi mencari gol kedua. Akhirnya, pada menit ke-88, Madrid mendapat gol kedua. Benzema yang bebas di sisi kiri gawang Dortmund memberikan umpan matang kepada Ramos. Tembakan kaki kiri Ramos menghunjam deras jala Dortmund. Skor kini 2-0. Namun, Dortmund tetap unggul agregat 4-3.

Butuh satu gol demi lolos. Madrid terus-menerus memberikan gempuran sampai akhir laga. Namun, skor tetap bertahan 2-0. Meski menang, Madrid tetap gagal lolos. Dortmund pun menjadi klub pertama musim ini yang memastikan tiket ke final Liga Champions yang berlangsung di Stadion Wembley, 25 Mei 2013.

Susunan pemain
Madrid:
41-Diego Lopez; 15-Michael Essien, 4-Sergio Ramos, 2-Raphael Varane, 5-Fabio Coentrao (8-Kaka 56); 14-Xabi Alonso (6-Sami Khedira 67), 19-Luka Modric; 22-Angel di Maria, 10-Mesut Oezil, 7-Cristiano Ronaldo; 20-Gonzalo Higuain (9-Karim Benzema 56)
Pelatih: Jose Mourinho

Dortmund: 1-Roman Weidenfeller; 26-Lukasz Piszczek, 4-Neven Subotic, 15-Mats Hummels, 29-Marcel Schmelzer; 6-Sven Bender, 8-Ilkay Guendogan; 16-Jakub Blaszczykowski (27-Felipe Santana 90+1), 10-Mario Goetze (19-Kevin Grosskreutz 14), 11-Marco Reus; 9-Robert Lewandowski (5-Sebastian Kehl 87)
Pelatih: Juergen Klopp

Wasit: Howard Webb (Inggris)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

    Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

    Badminton
    Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

    Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

    Liga Inggris
    Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

    Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

    Timnas Indonesia
    3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

    3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

    Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

    Timnas Indonesia
    Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

    Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

    Motogp
    Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

    Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

    Liga Inggris
    Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

    Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

    Timnas Indonesia
    Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

    Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

    Badminton
    Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

    Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

    Timnas Indonesia
    Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

    Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

    Liga Inggris
    Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

    Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

    Motogp
    Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

    Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

    Badminton
    Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

    Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

    Timnas Indonesia
    Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

    Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com