Akan tetapi, Barcelona tampil luar biasa ketika menjamu mereka di Camp Nou. Pertandingan pun berjalan dramatis karena harus dilanjutkan ke babak tambahan setelah skor 3-1 bertahan hingga waktu normal 90 menit.
Di babak tambahan tersebut, Barcelona pun akhirnya sukses membuat Chelsea tak berdaya setelah Rivaldo dan Patrick Kluivert masing-masing mencetak satu gol untuk mengakhiri laga dengan kemenangan Barcelona 5-1 sekaligus unggul agregat 6-4.
"Kami melakukan hal yang tidak perlu dilakukan, yaitu bertahan dengan sangat buruk sekali," sesal Pelatih Chelsea, Gianluca Vialli, ketika itu.
Babak 16 besar 2011-2012
Napoli 3-1 Chelsea (leg pertama)
Chelsea 4-1 Napoli (leg kedua)
Kepala Pelatih Chelsea Andre Villas-Boas dibuat pusing di Naples setelah dua gol Ezequiel Lavezzi dan satu gol Edinson Cavani bersarang ke gawang Petr Cech. Satu gol dari Juan Mata pun tak mampu menyelamatkan Chelsea dalam pertandingan yang berakhir 3-1 untuk Napoli.
Setelah laga tersebut, Villas-Boas pun didepak dari kursi pelatih Chelsea dan digantikan Roberto Di Matteo. Pertandingan kedua di Stamford Bridge pun menjadi titik balik kesuksesan pelatih asal Italia itu saat membesut Didier Drogba dan kawan-kawan.
Pertandingan berjalan sengit pada waktu normal. Hingga 90 menit, Chelsea mampu unggul 3-1 lewat torehan Drogba, John Terry, dan Frank Lampard. Napoli memperkecil ketertinggalan lewat gol Gokhan Inler pada paruh kedua.
Adalah Branislav Ivanovic yang menjadi pahlawan bagi Chelsea pada malam tersebut. Golnya pada menit ke-105 memastikan kemenangan Chelsea 4-1, dan tim pun berhasil lolos ke perempat final. Bahkan, The Blues akhirnya menjuarai turnamen ini untuk kali pertama setelah mengempaskan Bayern Muenchen di partai final.
"Saya mempuyai beberapa malam hebat, tetapi mungkin ini adalah pertandingan yang terbaik dalam sejarah klub ini," kata Di Matteo seusai menang atas Napoli.
Babak 16 besar 2012-2013
AC Milan 2-0 Barcelona (leg pertama)
Barcelona 4-0 AC Milan (leg kedua)
Dua gol dari Kevin Prince Boateng dan Sulley Muntari ke gawang Barcelona yang dikawal Victor Valdes seakan membuat kepercayaan diri pemain AC Milan meningkat untuk menatap perempat final Liga Champions musim ini.
Namun, Lionel Messi dan kawan-kawan seperti menyihir publik Camp Nou pada leg kedua. Bermain dengan semangat tinggi, kiper AC Milan, Christian Abbiati, seakan tidak percaya gawangnya dibobol empat kali oleh sepasang gol Messi dan dua gol dari David Villa dan Jordi Alba.
"Inilah Barcelona dan inilah yang diinginkan fans di setiap pertandingan," ujar Lionel Messi seusai pertandingan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.