Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Mourinho Ajak Tukang Sapu ke Manchester

Kompas.com - 18/04/2013, 15:16 WIB

MADRID, KOMPAS.com — Tukang sapu asal Los Angeles, Amerika Serikat (AS), Abel Rodriguez, akhirnya benar-benar dibawa Jose Mourinho ke Manchester United (MU). Ini anugerah besar kedua yang ia dapatkan dari Mourinho, setelah diberi kesempatan menonton El Clasico.

Rodriguez yang keturunan Meksiko itu berjuang keras untuk bertemu Mourinho di Madrid, dan itu pengalaman pertamanya ke Eropa. Sempat diusir petugas, ia akhirnya terlihat oleh Mourinho dan didatanginya. Lalu, seolah keajaiban menghampiri Rodriguez (baca juga: Kisah Tukang Sapu Memburu Mourinho).

Ia bisa menonton El Clasico antara Madrid melawan Barcelona di Stadion Santiago Bernabeu pada 2 Maret 2013 karena bantuan Mourinho. Seusai laga itu, Madrid terbang ke Manchester, Inggris, untuk melawan Manchester United pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Dan, Mourinho juga membawa Rodriguez.

Mourinho meminta Rodriguez membantu menyiapkan dan mengurus peralatan pemain Real Madrid. Ia membantu menyiapkan dan mengatur tas pemain untuk penerbangan ke Inggris. Dia juga bekerja membantu keperluan latihan tim, sehari sebelum Madrid melawan MU, 5 Maret 2013.

Lalu, pada 5 Maret itu, mimpi lama Rodriguez benar-benar terwujud. Ia tak menyangka akan berada di Stadion old Trafford, Theatre of Dreams. Apalagi, ia menonton laga besar antara Madrid melawan MU.

Ternyata, aktivitasnya membantu tim Madrid tertangkap televisi. Keluarga dan rekannya melihatnya berjalan di lapangan dekat Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson.

Beberapa detik sebelumnya, striker MU, Javier Hernandez, yang juga dari Meksiko, mendatangi Rodriguez. Dia mengatakan akan memberikan kostumnya kepada Rodriguez setelah laga usai. Ternyata, tanpa sepengetahuan Rodriguez, Mourinho telah meminta pemain berjuluk Chicharito itu untuk memberi sesuatu kepada Rodriguez. Dan, Hernandez menjanjikan kostumnya.

"Orang-orang ini memperlakukan saya seperti saya bagian dari mereka. Ini sesuatu yang akan saya ceritakan kepada cucu-cucu saya," kata Rodriguez bahagia.

Madrid menang 2-1 pada laga itu dan lolos ke perempat final Liga Champions dengan agregat 3-2. Rodriguez pun bisa menjadi bagian dari kebahagiaan Los Blancos.

Laga itu diwarnai kartu merah untuk Nani. Itu membuat Sir Alex Ferguson marah karena merasa wasit tak seharusnya memberi kartu merah. Bahkan, Ferguson kemudian menolak datang di temu pers.

Meski begitu, Ferguson tetap mengundang Mourinho untuk minum anggur bersama. Dan, Rodriguez menjadi saksinya. Bahkan, Ferguson datang ke ruang ganti Madrid untuk mengajak Mourinho minum anggur.

Rodriguez menceritakan, "Ia (Ferguson) datang ke ruang ganti dengan segelas anggur di tangannya dan mengatakan kepada saya, 'Katakan kepada Jose (Mourinho) bahwa anggurnya sudah siap, katakan kepadanya juga untuk cepat-cepat'."

Rodriguez terkesan terhadap sikap Ferguson dan Mourinho. Kepada mereka, ia mengatakan, "Anda benar-benar gentlemen sejati."

Lalu, muncullah Hernandez. Ia menepati janjinya untuk memberikan kausnya kepada Rodriguez.

"Hal pertama yang ia (Hernandez) katakan kepada saya adalah, 'Berapa lama kamu bekerja di Real Madrid?'," tutur Rodriguez.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com