PODGORICA, KOMPAS.com - Kapten tim nasional Inggris, Steven Gerrard, memperingatkan rekan-rekannya untuk tampil tenang saat bertandang ke kandang Montenegro dalam lanjutan Pra-Piala Dunia 2014, Selasa (26/3/2013) mendatang.
Gerrard ingin pada laga yang dianggap menentukan itu, tak ada satu pun pemain Inggris yang diusir keluar lapangan karena berlaku kasar. Sebelumnya, peristiwa seperti ini pernah terjadi ketika Wayne Rooney menerima kartu merah akibat menendang pemain Montenegro, Miodrag Dzudovic, pada laga Pra-Piala Eropa 2012, 7 Oktober 2011. Karena tindakannya, Rooney dilarang bermain di dua pertandingan. Sehingga, Rooney tak bisa membela Inggris di dua laga pertama pada putaran final Piala Eropa 2012.
"Sangat penting bagi kami untuk terus berada di lapangan dengan 11 pemain. Sebab, itu akan menjadi pertandingan yang sangat sulit," ujar Gerrard, seperti dilansir situs resmi FA.
"Ini akan menjadi situasi tekanan dan kami tidak perlu memberikan wasit alasan apa pun untuk mengusir salah satu pemain kami atau memberikan kartu kuning yang tidak perlu. Setiap pemain mengambil tanggung jawab penting dan tetap di lapangan," lanjutnya.
Inggris dan Montenegro saat ini bersaing untuk memperebutkan tempat teratas Grup H Pra-Piala Dunia 2014. Kedua tim sama-sama telah melakoni lima pertandingan. Montenegro berada di puncak klasemen dengan 13 poin, unggul dua poin dari Inggris.
Dengan begitu, Inggris tak boleh kehilangan poin pada pertandingan melawan tim yang dihuni Mirko Vucinic dkk itu. Permainan keras akan dijauhi para penggawa Tiga Singa.
"Saya yakin semua pemain mengerti itu sebelum pertandingan. Tapi, saya yakin pelatih akan mengingatkan semua pemain dan saya yakin akan menjadi salah satu poin yang akan dibahas," lanjutnya.
"Mereka akan mencoba untuk mengklaim setiap keputusan, setiap pelanggaran, dan mereka akan mencoba untuk mengintimidasi wasit untuk membuat keputusan keras."
"Saya yakin kami akan mendapatkan wasit baik, yang bisa bertanggung jawab untuk membuat keputusan masuk akal. Tapi, penting bagi kami tetap tenang dan mempertahankan setiap pemain di lapangan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.