Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Remontada" Barca, "Remontada" Messi

Kompas.com - 14/03/2013, 04:12 WIB

Seusai kekalahan Barcelona 0-2 dari AC Milan di Milan, mimik wajah Xavi Hernandez mengeras. Dengan berapi-api ia berkata, ”Satu hal yang hilang dari pemain-pemain generasi ini adalah semangat remontada yang historis itu”.

Remontada sebetulnya gelora yang diteriakkan Real Madrid pada tahun 1976 ketika kalah 1-4 dari Derby County di putaran pertama Liga Champions, lalu membalas dengan 5-1 di putaran kedua. Remontada berarti aksi kembali (setelah tertinggal), untuk kemudian menang. Sejak itu, remontada seperti menjadi tradisi bagi ”El Real” sepanjang 1980-an.

Semangat remontada yang berapi-api dan menggelora itu juga dimiliki Barcelona. Ketika kalah 0-3 dari Ipswich di putaran pertama Piala UEFA pada 1977-1978, Barca membalas juga dengan 3-0 di putaran kedua. Barca juga mengulang remontada di Piala Winner pada 1978-1979 melawan Anderlecht dan juga di Piala UEFA pada 1985-1986.

Setelah kekalahan 0-2 di putaran pertama babak 16 besar Liga Champions 2013, banyak orang meragukan Barca mampu kembali. Banyak orang mencibirkan kemampuan seorang Lionel Messi setelah penampilannya yang kurang gereget belakangan ini. Messi tampak kurang berdaya setelah kekalahan di Milan itu, menambah kemurungannya setelah beberapa kali dikalahkan Real Madrid.

”Orang-orang berspekulasi, Messi sedang tidak dalam momen yang baik. Namun, mereka yang meragukannya bisa melihat bagaimana Leo malam ini. Dia menunjukkan dia memang sangat luar biasa. Dia bisa melakukan hal-hal hebat dan menakjubkan,” kata asisten pelatih Barca, Jordi Roura.

Apa yang diserukan Xavi tentang semangat remontada yang sudah hilang itu menginspirasi para pemain Barca. Hasil 4-0 membuktikan Barca yang telah kembali, juga Messi yang kembali. Setelah dua gol ”dewa bola” itu pada menit ke-5 dan menit ke-40, remontada sudah terjadi.

Menghapus hasil di Milan

”Kami membutuhkan malam yang tidak hanya untuk dilewati begitu saja, tetapi untuk menghapus hasil di Milan. Semuanya terjadi dengan sempurna,” kata Messi kepada uefa.com seusai pertandingan.

Bagi Messi, para suporter Barca kini memahami cara tim kesayangannya merespons kekalahan. Para pemain pun paham, tanpa harus dibahas, ada saat krusial yang harus ditangani. Mereka harus bersama-sama memantapkan kembali cara mereka bertanding. Cara Barca.

”Kami berhasil. Sejak menit kelima ketika kami mendapat gol penting itu, kami mampu mengikuti semua pergerakan Milan. Saat itu kami ingin gol pembuka itu segera mungkin diikuti dengan gol lain untuk menyamakan kedudukan. Kami ingin suporter merasakan, hal itu pasti akan terjadi,” tutur Messi. Pemain asal Argentina ini menyambung, ”Gerakan bola cepat datang kepada saya dan senang bisa mencetak gol.”

Penyerang Barca, David Villa, mengatakan, permainan seperti itu sebetulnya bukan hal baru bagi Barca. Tim telah memiliki penampilan seperti itu bertahun-tahun. ”Mungkin di beberapa pertandingan terakhir ini kami kehilangan sedikit dari formasi kami. Kami tahu, bagaimanapun kami akan melewati hal itu (penampilan buruk),” tuturnya.

”Kami harus kembali menjadi diri sendiri,” sambung Villa.

Penampilan seperti ini sangat dibutuhkan oleh Barca, karena itu menunjukkan ciri Barca, yang ingin disaksikan semua pencintanya. Untuk kembali tidak mudah. Remontada membutuhkan spirit dan tekad. Messi dengan lima menit pertamanya membuka jalan kembali itu. Visca Barca...! Remontada...!! (IVV)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com