Makassar, Kompas
”Kami tidak keberatan empat anggota Komite Eksekutif bergabung kembali ke PSSI asalkan KPSI dibubarkan lebih dahulu,” ungkap Wakil Ketua Umum Pengprov PSSI Jawa Timur Cholid Ghoromah seusai pertemuan sejumlah pengprov PSSI di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/3) malam.
Forum diskusi bertajuk ”Mencari Solusi, Tingkatkan Solidaritas Kinerja dan Prestasi Persepakbolaan Indonesia” tersebut dihadiri oleh 20 pengprov PSSI, antara lain, tuan rumah Sulsel, Jatim, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan Papua.
Pertemuan tersebut atas inisiatif pengprov yang ingin persoalan sepak bola di Tanah Air cepat selesai. ”Kami pakai dana pribadi. Tidak ada kubu PSSI ataupun KPSI,” ujar Cholid.
Menurut dia, para peserta diskusi sepakat KLB merupakan solusi yang harus ditempuh untuk menyelesaikan konflik internal PSSI. Mereka pun mendukung pemulihan status empat anggota Komite Eksekutif PSSI, yakni La Nyalla Mattalitti, Tony Apriliani, Roberto Rouw, dan Erwin Dwi Budiawan.
”Status keempat anggota Komite Eksekutif itu akan disahkan dalam kongres. Namun, mereka mesti legawa membubarkan KPSI agar tidak ada lagi dualisme sehingga kisruh benar-benar selesai,” kata Cholid. Permintaan tersebut tertuang dalam hasil diskusi yang akan diserahkan kepada PSSI dan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo.
Ketua Pengprov PSSI Sulsel Abidin Sirajuddin berharap hasil pertemuan itu bisa menjadi acuan untuk memperbaiki sekaligus mengembalikan kejayaan sepak bola Tanah Air. Ia juga menegaskan, peserta KLB nanti hendaknya para peserta kongres PSSI di Solo, Jateng, tahun 2011 sesuai arahan Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
Abidin menyayangkan sikap mantan Sekretaris Jenderal Halim Mahfudz yang berencana menggelar kongres tandingan di Bandung, Jabar, pasca-pemecatan dirinya. Hal itu dinilai mempertajam konflik yang terjadi di kalangan internal PSSI. ”Kami akan bertemu kembali pada 15 Maret nanti untuk mematangkan sikap sebelum KLB,” katanya.
Dari Semarang, Jateng, seperti dilaporkan Antara, Menpora Roy Suryo juga menanggapi tentang rencana Halim menggelar kongres di Bandung. ”Pak Halim supaya mengalir saja. Ikuti proses yang saat ini berjalan. Saya berharap mereka berpikir satu demi kemajuan sepak bola Indonesia,” kata Roy.
Selain itu, Menpora juga mengatakan akan merangkul anggota Komite Eksekutif PSSI yang belum sejalan terkait penyelesaian polemik.