Pada sesi latihan Selasa sore, timnas kembali berlatih tanding menggunakan lapangan penuh. Mereka bermain menekan dengan mengoptimalkan bek sayap untuk membantu serangan. Dua gelandang juga aktif menekan lawan saat kehilangan bola. Lini tengah dan belakang menjadi sektor yang tampil cukup bagus.
Sementara lini depan masih menjadi masalah klasik tim nasional. Tingkat kesuksesan umpan di kotak penalti belum menciptakan gereget.
Namun, masih ada harapan. Beberapa umpan yang sukses dapat diselesaikan dengan baik oleh barisan lini depan, yaitu bomber muda M Rahmad, Irfan Bachdim, Bambang Pamungkas, dan Samsul Arif. Sisa waktu 17 hari sebelum Piala AFF bergulir bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan koordinasi antarpemain, khususnya di lini depan.
Pada sesi latihan Rabu sore, pemain bertahan Handi Ramdhan diistirahatkan dalam latih tanding. Kondisi otot paha kanannya belum pulih total. Kondisi ototnya akan dipantau lebih lanjut oleh tim medis.
”Handi harus melakukan aktivitas secara bertahap, belum boleh langsung dalam intensitas tinggi. Kami akan melakukan tes MRI (magnetic resonance imaging) sehingga diketahui pasti seperti apa kondisi otot pahanya,” ujar dokter timnas Syarif Alwi.
Syarif juga berusaha supaya cedera lutut kiri bek sayap Hengky Ardiles bisa pulih sebelum Piala AFF bergulir. Hengky saat ini ditangani oleh dokter bedah ortopedi dan traumatologi.
”Saya akan berkomunikasi dengan tim dokter bedah, apakah jika dilakukan operasi bisa dijamin sembuh sebelum Piala AFF,” ujar Syarif. ”Saat ini, kami memberikan obat-obatan supaya otot meniscus lateralis yang robek parsial bisa cepat nyambung,” kata Syarif.
Singapura yang akan menjadi lawan Indonesia di Grup B Piala AFF 2012 telah memastikan dua kali uji coba. Mereka akan melawan klub J-League, Shimizu S-Pulse, di Stadion Miho Ground, Shizuoka, Jepang, pada 10 November. Singapura kemudian akan menghadapi tim nasional Filipina di Cebu City Sport Complex, Filipina, pada 15 November, seperti yang disebutkan dalam situs resmi Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF).