Bakat-bakat Besar Para Raksasa "Espana"

17. Malaga
- Francisco Roman Alarcon "Isco" (20 tahun)
Gelandang muda potensial milik Malaga dan tim nasional Spanyol. Visi bermain Isco mengingatkan banyak orang dengan pemain Barcelona, Andres Iniesta. Isco pandai menusuk sisi tengah lapangan lewat dribel bola cepat. Eks pemain Valencia ini akan mendapat kepercayaan lebih musim ini sebagai jenderal lapangan tengah Malaga.

- Juanmi Miguel Jimenez Lopez (19 tahun)
Pada 12 September 2010, Juanmi mencuri perhatian dengan mencetak dua gol ke gawang Real Zaragoza. Brace tersebut menjadikan Juanmi sebagai pemain termuda yang mampu mencetak dua gol di Liga BBVA. Sejak saat itu, Juanmi kerap tampil untuk tim utama Malaga. Kecepatan menjadi salah satu kelebihan pemain bertinggi badan 169 sentimeter itu.

18. Valencia
- Francisco "Paco" Alcacer (18 tahun)
Jika ada penyerang Valencia yang dianggap sebagai penerus David Villa, mungkin pemain tersebut adalah Paco Alcacer. Ketajamannya bersama Valencia B sudah terbukti dengan koleksi 42 gol dari 60 penampilan.

Pada usia 17 tahun, Alcacer sudah merasakan debut profesionalnya bersama "El Che". Hingga kini, Alcacer sudah bermain sebanyak empat kali di tim utama Valencia. Mulai musim ini, Alcacer dipromosikan ke tim utama. Pada saat tur pramusim Valencia di Indonesia, Alcacer sukses membobol dua kali gawang Indonesia.

19. Barcelona
- Isaac Cuenca (21 tahun)
Musim lalu, Isaac Cuenca hanya mendapat kesempatan 30 laga di segala ajang. Namun, pada musim ini, Cuenca kemungkinan besar bakal mendapat porsi lebih karena semakin matang dalam bermain.

Kecepatan dan olah bola menjadi salah satu keahlian Cuenca. Namun terpenting, Cuenca tak egois ketika berada di depan gawang lawan. Itu merupakan modal utama karier Cuenca cepat menanjak sampai ke level senior.

- Sergi Roberto (20 tahun)
Banyak yang menyebut gaya bermain Sergi Roberto seperti Xavi Hernandez. Hal tersebut memang tak berlebihan. Roberto menjadi andalan lini tengah Barcelona B dalam tiga tahun terakhir.

Sedikit demi sedikit, Roberto juga mulai bermain bersama Xavi dan kawan-kawan. Bukan tak mungkin, Roberto diproyeksikan sebagai pengganti Xavi bila seniornya itu pensiun kelak.

20. Real Madrid
- Raphael Varane (19 tahun)
Raphael Varane menjadi satu-satunya pemain utama Real Madrid berusia di bawah 20 tahun. Bukti itu sudah cukup menjelaskan Varane cukup dipercaya Pelatih Jose Mourinho.

Meski masih belia, kemampuan bermain Varane jarang mengecewakan. Pemain yang diboyong dari RC Lens itu bahkan sudah mencetak gol pertamanya untuk Madrid saat melawan Rayo Vallecano pada usia 18 tahun 152 hari. Hal itu menjadikan Varane sebagai pemain asing termuda yang sukses membuat gol untuk Madrid di kompetisi resmi.

- Jese Rodriguez (19 tahun)
Jese Rodriguez sejatinya bukan produk asli akademi Real Madrid. "Los Blancos" mengambil Jese saat dirinya berusia 14 tahun dari klub lokal AD Huracan. Sebelum di Huracan, Jese terlebih dahulu menimba ilmu di El Pilar FC.

Mimpi Jese bermain di tim utama Madrid tercapai saat Jose Mourinho datang. Jese masuk menggantikan Cristiano Ronaldo pada ajang Copa del Rey melawan SD Ponteferradina. Meski masih berada di Real Madrid Castilla, peluang Jese tampil beberapa kali untuk tim utama terbuka lebar pada musim ini.