Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Akan Pernah Mudah Melawan Spanyol

Kompas.com - 21/06/2012, 04:06 WIB

Perancis gagal menjuarai Grup D setelah dikalahkan Swedia 0-2 pada laga terakhir penyisihan grup di Stadion Olimpiade Kiev, Ukraina, Rabu (20/6) dini hari WIB. Dua gol Swedia yang dicetak Zlatan Ibrahimovic melalui gol salto spektakuler dan Sebastian Larsson memaksa Perancis berada di peringkat kedua setelah Inggris mengalahkan Ukraina 1-0 di Stadion Donbass Arena, Donetsk. Perancis harus menghadapi juara bertahan Spanyol yang memaksa Perancis untuk memainkan strategi serangan balik.

Pelatih Perancis Laurent Blanc menilai ini kenyataan yang harus dihadapi skuad muda ”Les Bleus”. Melawan tim setangguh Spanyol menjadi petualangan yang menantang karena Perancis harus tampil dalam aksi terbaiknya. Berikut ini petikan tanya-jawab dalam konferensi pers dengan Blanc.

Dengan begitu, banyak peluang tetapi tanpa gol. Apakah Anda memilih 11 pemain yang tepat?

Ya, kami mempersiapkan diri untuk menghadapi laga yang ketat, tetapi kami tak mengharapkan pertandingan sesulit ini. Saya pikir kami terlalu lemah di lapangan, kami perlu lebih bagus dalam menahan bola, dan saya pikir Swedia malam ini bermain dengan sepenuh hati.

Mereka tim yang lebih baik dibandingkan kami, di samping persiapan yang kami lakukan. Hasil malam ini mengecewakan. Jika dianalisis, kami berjuang untuk menyamakan kedudukan. Ini pertandingan yang sangat terbuka. Saya pikir jika laga ini menentukan tim yang lolos, yang lolos adalah Swedia.

Jadi, meskipun saya memilih pemain yang tepat, pada saat kalah pasti akan dinilai memilih pemain yang salah. Kami kalah, jika bisa kami akan menganalisis pertandingan, mengantisipasi memainkan pemain yang sama dalam laga itu, tetapi sayangnya pertandingan sudah berakhir.

Apakah Anda kecewa dengan penampilan para pemain serang Perancis?

Tidak. Saya pikir kami tidak bermasalah di lini depan. Kami bermasalah besar di lini belakang dan juga di lini tengah. Swedia unggul dalam fisik di sana, terutama pada babak kedua saat penampilan para pemain kami sedikit menurun karena suhu udara panas (32 derajat celsius). Namun, bukan itu masalahnya. Jadi, kami akan melihat lagi pertandingan ini, mengapa kami kehilangan banyak ruang saat melawan Swedia. Namun, kami juga menciptakan sejumlah peluang mencetak gol. Jadi, saya pikir kami sebenarnya bisa menyamakan kedudukan 1-1 atau 2-2.

Dengan kekalahan ini, bagaimana laga melawan Spanyol, apakah Anda optimistis?

Saya pikir kami harus tetap optimistis. Tentu kami kecewa dengan hasil pertandingan ini, kecewa karena kami ingin mendapatkan hasil yang berbeda malam ini. Tentu saja kami kecewa. Namun, yang terpenting adalah kami lolos ke perempat final. Meskipun Swedia bermain bagus dan saya mengucapkan selamat untuk itu, mereka akan pulang dan kami tidak pulang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jagoan Lemparan ke Dalam, Fabio Azka Disiapkan Jadi Arhan Berikut

Jagoan Lemparan ke Dalam, Fabio Azka Disiapkan Jadi Arhan Berikut

Liga Indonesia
Hasil Polandia vs Austria 1-3: Bermain Spartan, Austria Amankan Tiga Poin

Hasil Polandia vs Austria 1-3: Bermain Spartan, Austria Amankan Tiga Poin

Internasional
Merih Demiral: Cristiano Ronaldo Panutan Bagi Semua Orang

Merih Demiral: Cristiano Ronaldo Panutan Bagi Semua Orang

Internasional
Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Ujian Mentalitas Pemain

Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Ujian Mentalitas Pemain

Timnas Indonesia
Alasan PSSI Soal Shin Tae-yong Belum Tanda Tangan Kontrak Baru

Alasan PSSI Soal Shin Tae-yong Belum Tanda Tangan Kontrak Baru

Timnas Indonesia
Hasil Slovakia Vs Ukraina 1-2: Yaremchuk Pembeda, Mudryk dkk Menang “Comeback”

Hasil Slovakia Vs Ukraina 1-2: Yaremchuk Pembeda, Mudryk dkk Menang “Comeback”

Internasional
Mantan Top Skor Liga 1 Realistis Soal Peluang Serbia di Euro 2024

Mantan Top Skor Liga 1 Realistis Soal Peluang Serbia di Euro 2024

Internasional
Hasil Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Garuda Asia Perkasa

Hasil Piala AFF U16: Indonesia vs Singapura 3-0, Garuda Asia Perkasa

Timnas Indonesia
Laporan dari Jerman: Museum Porsche, Daya Tarik Kota Stuttgart

Laporan dari Jerman: Museum Porsche, Daya Tarik Kota Stuttgart

Internasional
Belanda Vs Perancis, Koeman Bicara Ketenangan Hasil Kemenangan

Belanda Vs Perancis, Koeman Bicara Ketenangan Hasil Kemenangan

Internasional
Link Live Streaming Belanda Vs Perancis, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Belanda Vs Perancis, Kickoff 02.00 WIB

Internasional
Messi Berbeda dengan Ronaldo, La Pulga Tak Pikirkan Rekor

Messi Berbeda dengan Ronaldo, La Pulga Tak Pikirkan Rekor

Internasional
Yance Sayuri Siap Namai Sang Anak 'Tavares', Respek Pelatih Juara PSM

Yance Sayuri Siap Namai Sang Anak "Tavares", Respek Pelatih Juara PSM

Liga Indonesia
Belanda Vs Perancis, Ada Jejak Kemarahan Zidane

Belanda Vs Perancis, Ada Jejak Kemarahan Zidane

Internasional
Stuttgart, Tuan Rumah Euro 2024, Surga Pencinta Mobil Porsche

Stuttgart, Tuan Rumah Euro 2024, Surga Pencinta Mobil Porsche

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com