Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas U-14 Kalah 0-2

Kompas.com - 23/05/2012, 22:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim nasional U-14 Indonesia menyerah 0-2 melawan tim yang pernah bertanding di Gothia Cup, Swedia, pada tahun 2011, Rabu (23/5/2012) di lapangan tim nasional kompleks Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Pertandingan tersebut merupakan uji coba tim nasional U-14 sebelum bertanding ke turnamen sepak bola U-14 di Kinabalu, Malaysia, 30 Mei-3 Juni 2012.

Pelatih tim nasional U-14 Maman Suryaman menuturkan, uji coba melawan tim Gothia Cup adalah uji coba ketiga. Sebelumnya mereka uji coba melawan tim ASBI U-16/U-17 dan menang 3-1, lalu menang lagi 2-1 atas tim Uni Bandung U-16/U-17. Namun, kali ini mereka takluk oleh tim Gothia Cup 2011. Tim Gothia Cup adalah tim yang diisi pemain pilihan dari Liga Kompas Gramedia U-14 musim 2011 dan sebagian pemain timnas U-14 juga bermain di Liga Kompas Gramedia U-14 musim 2012.

Menurut Maman, pemainnya terlalu meremehkan tim Gothia Cup sehingga kebobolan dua gol. "Pemain sering kehilangan konsentrasi. Mental pemain harus saya perbaiki sebelum berangkat ke Kinabalu," kata Maman.

Maman melanjutkan, uji coba melawan tim Gothia Cup adalah uji coba terakhir. Ia mengaku puas dengan penampilan pemainnya dan mendapat banyak pengalaman dengan melawan tim Gothia Cup.

Menurut pengamatan Kompas, kemampuan tim nasional U-14 masih di bawah tim Gothia Cup. Tim Gothia Cup mendominasi pertandingan dengan melancarkan serangan terus-menerus. Adapun timnas U-14 jarang sekali melakukan serangan balik yang berbahaya. Setiap kali pemain timnas menguasai bola, pemain tim Gothia Cup dapat merebut dengan mudah. Tim Gothia Cup juga leluasa mengobrak-abrik pertahanan tim nasional U-14.

"Ini yang timnas yang mana sih?" celetuk seorang penonton mengomentari kemampuan tim nasional U-14 yang tak berkutik di depan tim Gothia Cup.

Sekretaris tim nasional U-14 Taufik Jursal Efendi mengungkapkan, kemampuan tim pertama dan tim kedua tidak seimbang. Tim pertama kebobolan 2-0 di babak pertama, tetapi tim kedua yang lebih kuat bisa bermain imbang 0-0 di babak kedua.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com