Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tan Malaka, Bapak Bangsa Pecinta Sepak Bola

Kompas.com - 07/05/2012, 06:20 WIB

Ucapannya itu pun rasanya pantas kita sematkan kepada sejumlah pengurus sepak bola Indonesia yang berseteru dewasa ini. Terlalu banyak intrik politik, klaim saling benar, yang membuat prestasi sepak bola tenggelam dalam sejarah kelam. Padahal, jika para pengurus itu bisa memisahkan diri bahwa tugasnya adalah pamong olahraga sejati, kekisruhan tiada henti seperti sekarang ini tidak pernah akan terjadi.

Jika saja sejumlah pengurus itu bisa mengilhami perjuangan Tan Malaka, niscaya bukan tidak mungkin sepak bola menuju ke arah yang baik. Tan Malaka memang pejuang kontroversial karena gagasan komunisnya. Namun, setidaknya pemikirannya mampu membuat tokoh besar seperti Soekarno dan Bung Hatta mengakui bahwa dia juga bapak Republik yang ingin membuat rakyatnya sejahtera. Keinginan itulah yang harus ditiru oleh sejumlah pengurus sepak bola Indonesia!

Tak ada jiwa revolusioner demi rakyat seperti seorang Tan Malaka dalam diri sejumlah pengurus yang bertikai. PSSI, organisasi besar yang didirikan demi persatuan itu seperti lebih menyukai perseteruan penuh intrik yang juga menjadi ajang permusuhan. Apalagi, untuk kali pertama dalam sejarah, PSSI pecah dengan kemunculan Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI)cdan ada dualisme kompetisi yang saling "bermusuhan". Rakyat pun jadi korban, karena prestasi emas olahraga yang dicintainya tak kunjung tiba.

Di tengah kekacauan itu, sosok Tan Malaka hingga saat ini memang terus menjadi kontroversi. Jasadnya pun masih merupakan misteri. Namun yang pasti, warisan kecintaan, perjuangan, dan pemikirannya tentang sepak bola itu pantas dipuji. Warisan itu akan tetap kekal di dalam tanah Nusantara yang kaya akan sejarah emas sepak bola. Permainan indah yang sekarang ini lebih banyak disuguhi pemeran basi sejumlah pengurus olahraga mirip politisi yang hati nuraninya telah mati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com