Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anfield Kehilangan Tuah

Kompas.com - 03/05/2012, 10:40 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Musim ini Liverpool kehilangan tuah Stadion Anfield yang pernah menjadi benteng kokoh bagi tim peraih 18 kali juara Liga Primer itu. Pekan ini, Liverpool kembali kalah di Anfield setelah gol bunuh diri Martin Skrtel membawa Fulham menang 1-0, Rabu (2/5). Hingga pekan ini, ”The Reds” hanya menang lima kali dari 18 laga kandang.

Liverpool akan menjalani laga terakhir di Anfield melawan Chelsea pada Selasa pekan depan setelah keduanya bertarung di final Piala FA di Stadion Wembley Sabtu malam. Liverpool menargetkan juara Piala FA demi mendapat tiket ke Liga Europa musim depan.

Menjadi juara FA merupakan peluang tunggal ”The Reds” masuk zona Eropa. Liverpool kini di peringkat kedelapan Liga Primer dengan nilai 49. Memiliki sisa dua pertandingan, pasukan Pelatih Kenny Dalglish ini tidak mungkin lagi mengakhiri liga di peringkat kelima, jatah terakhir di Liga Europa.

Prioritas menjuarai Piala FA itulah yang membuat Dalglish merotasi sembilan pemain saat menjamu Fulham, dari skuad yang menang 3-0 di kandang Norwich City pekan lalu.

Dalglish mengistirahatkan sejumlah pemain inti, seperti Luis Suarez, kapten Steven Gerrard, Daniel Agger, Craig Bellamy, Jamie Carragher, dan kiper Pepe Reina. Rotasi besar-besaran itu harus dibayar mahal dengan kekalahan di kandang.

Dari 18 laga kandang, Liverpool kehilangan 30 poin dari empat kali kalah dan sembilan kali imbang. Jelas ini musim memalukan bagi tim sekaliber Liverpool, klub yang juara 18 kali Liga Primer.

Penampilan buruk Liverpool menjadi tonggak baru bagi Fulham. Itu kemenangan pertama ”The Cottagers” di Anfield. Dalam 30 kali tandang ke Merseyside, Fulham tak pernah menang. Anfield bukan ladang perburuan poin yang subur bagi Fulham.

Namun, gol bunuh diri Skrtel pada menit ke-5 menjadi awal manis bagi Fulham. Bola umpan John Arne Riise dari sektor kanan pertahanan Liverpool membentur kaki Skrtel dan bola masuk ke gawang saat kiper Alexander Doni salah langkah, telah bergerak ke kiri.

Gol ini juga disaksikan Manajer Fulham Martin Jol yang dua kali tidak mendampingi timnya karena menjalani perawatan infeksi dada.

”Tidak ada sikap dan kemauan di sana. Ini bukan malam yang bagus bagi kami, termasuk saya,” ujar Dalglish.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com