Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendeta Yakinkan bahwa Pep Tetap di Barca

Kompas.com - 24/02/2012, 03:59 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com — Seorang pendeta terpaksa angkat bicara untuk menjawab keresahan publik Catalan berkaitan dengan masa depan Pelatih Barcelona, Pep Guardiola. Menurutnya, Guardiola akan tetap bertahan di klub itu karena punya ikatan kuat.

Hal itu dikatakan Pendeta Jean Hakolimana. Pendeta keturunan Rwanda ini mengasuh gereja di Santpedor, kota tempat Guardiola dilahirkan. Menurutnya, kemungkinan Guardiola meninggalkan Barcelona sangat kecil.

Hakolimana merasa perlu berbicara karena kecemasan publik akan kehilangan Guardiola semakin besar. Sebab, pelatih berumur 41 tahun yang juga mantan gelandang Barcelona itu tak jua menandatangani kontraknya yang berakhir pada Juni ini.

"Jika ada yang meragukan dan berkeyakinan (bahwa Guardiola akan pergi), maka dia harus berdoa agar dia tak pergi. Tapi, saya kira dia akan tetap bertahan," kata Hakolimana.

Menurutnya, dia bertemu dengan Guardiola tiga bulan lalu. Selain itu, orang tua Guardiola juga rajin ke gereja yang dia asuh.

"Anda tak bisa menerima Barcelona saat ini tanpa Guardiola. Anda juga tak bisa percaya Guardiola tanpa Barca. Keduanya memiliki hubungan yang sangat kuat. Itulah sebabnya, saya kira dia akan memperpanjang kontraknya," yakinnya.

Guardiola sudah membawa Barcelona meraih 13 gelar sejak dia melatih klub itu pada 2008. Dia selama ini memilih memperbarui kontraknya setiap tahun. (AP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com