Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karier AVB Dirusak Pengikut Mourinho

Kompas.com - 15/02/2012, 06:04 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Reputasi Pelatih Chelsea, Andre Villas-Boas, sedang dirusak oleh para pemainnya sendiri yang memiliki hubungan dekat dengan Jose Mourinho yang pernah membesut "The Blues". Hal itu diungkapkan oleh Presiden Porto, Pinto da Costa.

AVB pernah menangani Porto selama setahun sebelum memutuskan hijrah ke Stamford Bridge pada musim panas lalu. Satu musim bersama Porto, pelatih asal Portugal itu langsung memberikan empat gelar.

Saat tiba di Chelsea, AVB sempat digadang-gadang bakal mengikuti jejak Mourinho kala membesut Chelsea. Namun, sementara Mourinho bisa mempersembahkan gelar Premier League pada musim pertama, AVB kesulitan membawa Chelsea bersaing meraih gelar juara. Dari daftar klasemen, Chelsea kini berada di peringkat kelima dengan mengoleksi 43 poin atau 17 angka dari Manchester City sebagai pemuncak klasemen.

Belum lagi, AVB dilaporkan tidak memiliki hubungan harmonis dengan para pemainnya. Mirror Football mengungkapkan, AVB sering terlibat adu mulut dengan para pemainnya di depan pemilik klub, Roman Abramovich.

Da Costa menilai terlalu dini menyebut ABV telah gagal. Menurutnya, Chelsea harus memberikan waktu bagi AVB untuk menunjukkan kualitasnya. Selain itu, lanjut Da Costa, AVB harus bisa melepaskan diri dari bayang-bayang kesuksesan Mourinho.

"Saya tidak sepenuhnya kecewa atas apa yang telah dikerjakan Villas-Boas di Chelsea. Dia bekerja dengan baik. Dia membawa Chelsea lolos ke babak 16 besar Liga Champions Dia akan sukses dengan Chelsea karena dia bukan dikontrak selama satu musim saja. Dia masih memiliki waktu untuk membangun timnya. Dia sementara tidak bisa melakukan hal tersebut karena ada beberapa pemain yang berkomunikasi dengan Mourinho," lanjutnya.

Dalam kesempatan itu, Da Costa tidak memungkiri bahwa AVB membuat keputusan salah saat meninggalkan Porto setelah sukses mempersembahkan empat gelar hanya dalam semusim.

"AVB pergi karena mendapatkan penawaran fantastis dari Chelsea. Selain itu, pikiran AVB terbebani karena kesulitan membawa Porto menjurai Liga Champions seperti yang dilakukan Mourinho pada 2004," ucapnya. (MIR)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Badminton
Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com