Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerrard-Suarez-Carroll, Amunisi Liverpool yang Terpendam

Kompas.com - 06/02/2012, 13:47 WIB

Mengenai Suarez, Dalglish mengatakan, mantan striker Ajax Amsterdam itu ingin tampil lawan Tottenham. Tetapi, kemungkinan ia belum akan menurunkannya sebagai starter. Sebab, sudah satu bulan lebih Suarez tidak berlaga, tepatnya setelah Liverpool ditahan Blackburn Rovers 1-1 saat Boxing Day.

"Setelah absen lima atau enam pekan, seorang pemain tidak otomatis langsung tampil dalam tim. Hal itu tergantung pemain yang bersangkutan, tergantung kebutuhan; tidak hanya tergantung siapa saja pemain yang bisa tampil, tetapi juga siapa lawan kami," kata Dalglish.

Bukan sembarangan

Dalglish sadar, lawan mereka kali ini bukan tim sembarangan. Tottenham merupakan tim pertama yang menang di Anfield sejak Liverpool ditangani Dalglish. Itu terjadi musim lalu, Mei 2011, saat Liverpool dipukul Tottenham 0-2.

Musim ini, skuad asuhan Pelatih Harry Redknapp itu masih menjadi momok Liverpool. September lalu, di White Hart Lane, Tottenham melumat Liverpool  --di mana Charlie Adam dan Martin Skrtel diusir keluar lapangan--  4-0.

Dalglish juga tahu, Tottenham disebut-sebut salah satu kandidat juara. Kini, tinggal bagaimana Dalglish mampu mengeluarkan amunisi terpendam pada trio Gerrard-Suarez-Carroll. Andaikata ramuan trio Gerrard-Suarez-Carroll itu belum matang betul saat menjamu Tottenham, diharapkan paket ramuan tersebut sudah siap diledakkan dalam lawatan ke markas Manchester United di Old Trafford, Sabtu (11/2) mendatang. Kita tunggu saja.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com