Bob Hippy: Tak Ada Intimidasi pada Diego

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komite Eksekutif PSSI, Bob Hippy, menampik adanya intimidasi dari pengurus PSSI terhadap Diego Michiels sehingga memutuskan untuk meninggalkan klubnya, Pelita Jaya. Menurutnya, dugaan intimidasi itu terlalu berlebihan.

"Tak benar itu ada intimidasi," ungkapnya di Jakarta, Rabu (4/1/2012).

Menurut Bob, sebagai koordinator tim nasional, dia memang bertugas untuk menyampaikan kepada empat unsur sepak bola, yaitu pemain, klub, wasit dan pelatih, mengenai surat AFC dan FIFA yang meminta PSSI untuk menegaskan tentang kompetisi yang legal di Tanah Air. Bob tak setuju jika komunikasinya dengan empat unsur itu disebut sebagai intimidasi.

"Kami sebagai anggota PSSI kan wajib menyampaikan apa yang diminta oleh FIFA kepada pemain, klub, wasit dan pelatih," tambahnya.

Bob bersyukur Diego sudah mengambil langkah yang tepat dengan meninggalkan klub yang berlaga dalam kompetisi yang tidak sah.

Pemain timnas U-23 itu mengajukan pengunduran diri dari klubnya, Pelita Jaya, akhir tahun lalu. Secara resmi, pemain naturalisasi asal Belanda itu mengumumkan pengunduran dirinya kepada publik, kemarin, dan mengungkapkan alasan utamanya.

"Saya datang ke sini (Indonesia) dan saya memutuskan pulang ke Indonesia untuk membela timnas. Saya sudah mempertimbangkan dan berpikir untuk masa depan saya, itu alasan saya. Karena itu, saya mengundurkan diri dari Pelita Jaya," katanya, kemarin.