Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Renitasari, Segelas "Wine" untuk Sepotong Cireng

Kompas.com - 08/12/2011, 13:17 WIB

KOMPAS.com - Hujan menyekap sore dalam sebuah kafe. Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, menggigil. Tetapi, di dalam ruangan suasana begitu hangat. Renitasari (37), perempuan yang kami temui untuk pertama kalinya, ”pengicau” yang penuh fantasi. Banyak hal yang bisa ia ceritakan dalam cuaca begini....

”Jangan tertipu penampilan luar. Meski kelihatan kosmopolitan, saya paling suka makan makanan pinggir jalan,” ujar Renitasari. Nah, mojang Bandung yang sejak setahun terakhir ini beredar di dunia seni pertunjukan Tanah Air, memulai.

Kami bertemu Selasa (29/11/2011) lalu di Kafe Amarone. Di meja sudah terhidang seloyang pizza. Namun, Renita tidak menyentuhnya sama sekali. Ia malah melahap combro yang dibelinya di pinggir jalan. ”Tahu enggak, saking lahapnya makan combro, tadi sempat terjadi insiden combro,” katanya.

Tanpa sengaja, lanjut Renita, tangannya yang baru saja memegang cabe rawit digunakan untuk mengucek matanya. ”Pokoknya norak banget deh, mata gue sampai berurai air mata,” katanya sambil tertawa lebar.

Obrolan yang baru berlangsung beberapa menit jadi terasa cepat mencair oleh sikap Renita yang jauh dari jaim. Entah bagaimana awalnya, cerita insiden combro tiba-tiba sudah beralih ke soal cireng (aci digoreng), penganan kecil yang populer di Tanah Sunda. Apalagi ini?

Dengan antusias dia menceritakan cireng buatan seorang ibu di sebuah gang di Bandung, yang menurutnya ”one of the best cireng in the world”. ”Apalagi kalau makan cirengnya ditemani segelas wine. Enak banget.... Cobain deh,” ujar Renita yang rajin menebar ”virus cireng” ke sejumlah temannya di Jakarta.

Sekarang ini ada kawan-kawannya sering mengalami ”sakaw” cireng. ”Kalau sudah begitu mereka pasti telepon gue dan minta dipasok cireng, ha-ha-ha,” kata Renita yang kemudian dijuluki teman-temannya sebagai ”Miss Cireng”.

Rapat, rapat, dan rapat
Begitulah cara Renita menikmati hidup di tengah jadwal kerjanya yang padat sebagai Direktur Program Bakti Budaya Djarum Foundation (BBDF). Dalam sehari, dia bisa rapat delapan kali dengan delapan tim yang berbeda. ”Rapatnya pun selalu berpindah lantai, dari lantai satu sampai delapan.”

Di luar itu, dia mesti melayani para seniman yang datang membawa proposal pertunjukan dan berdiskusi panjang lebar dengan mereka. ”Kadang kita berbicara berjam-jam, padahal inti pembicaraannya hanya 15 menit. Saya tidak pernah menolak apalagi kalau mereka datang dari jauh,” ujar Renita.

Posisi Renita di BBDF memang sangat menentukan. Dialah yang memutuskan mendanai atau tidak sebuah pertunjukan yang diajukan satu kelompok. Selama tahun 2011 ada sekitar 50 acara yang bermitra dengan BBDF, beberapa di antaranya drama musikal seperti Jabang Tetuko dan Opera Diponegoro. ”Kami tidak hanya mensponsori, tapi juga menjadi mitra. Kita terlibat mulai dari pembicaraan konsep sampai pertunjukan selesai.”

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com