RD: Usai Kongres, Fokus Bangun Sepak Bola Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelatih Persija Jakarta, Rahmad Darmawan, mengatakan, kesuksesan kongres pemilihan ketua dan wakil ketua umum PSSI merupakan harga mati yang tak bisa ditawar-tawar lagi. Menurut Rahmad, perkembangan sepak bola Indonesia jadi terhambat karena masalah kongres yang tak kunjung selesai.

"Yang pasti saya menginginkan kongres sukses. Terpilih ketua umum dan Komite Eksekutif sehingga kita bisa kembali fokus dalam membangun sepak bola Indonesia," tutur Rahmad saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/7/2011).

Sudah lebih dari empat bulan masalah kongres pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, dan Komite Eksekutif tak kunjung selesai. Kongres yang harusnya dilakukan pada bulan Maret lalu jadi terlunta-lunta hingga kini. Terjadi konflik kepentingan yang sampai-sampai membuat FIFA turun tangan.

Kongres di Pekanbaru berakhir ricuh, sementara kongres di Jakarta berujung deadlock, tanpa ada hasil. FIFA kemudian memberi kesempatan terakhir pada bulan ini dan rencananya kongres akan berlangsung di Hotel Sunan, Solo, Sabtu (9/7/2011). Jika kepengurusan yang baru gagal terpilih lagi, maka Indonesia otomatis akan langsung diganjar sanksi FIFA.