Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Disarankan Minta Maaf

Kompas.com - 02/05/2011, 05:24 WIB

Pertandingan juga diwarnai insiden kartu merah yang diterima bek Barcelona, Eric Abidal, pada menit ke-66 karena melanggar Nicolas Anelka.

Terjadi juga sejumlah kontroversi, yang dari kacamata Chelsea merugikan mereka, misalnya, pada satu momen di mana tangan Gerard Pique tampak mengenai bola tendangan Nicolas Anelka di kotak penalti, yang dinilai wasit Tom Henning Ovrebo bukan merupakan pelanggaran.

Mengingat pada leg pertama di Camp Nou kedua kubu hanya bermain imbang 0-0, Chelsea pun tersingkir karena kalah agresivitas di kandang lawan.

"Sebelum saya mengetahuinya, (Mourinho) melibatkan saya. Jose membandingkan pertandingan Real-Barca dengan Chelsea-Barca pada semifinal 2009 ketika saya adalah manajer di Stamford Bridge. Kami gagal ke final juga," kata Hiddink.

"Namun, perbedaan besar adalah kami tidak mengumpat soal konspirasi. Saya tak setuju sama sekali dengan Mourinho soal ini. Benar bahwa Chelsea dirugikan, terutama dengan handsball yang diabaikan pada injury time. Itu jelas kesalahan wasit."

"Beberapa hari setelahnya, ketika semua emosi sudah sirna, kami menyadari tiket final kami dirampok. Namun, tak pernah satu orang pun di Chelsea menuduh ada konspirasi. Anda jangan mengatakan itu. Pikiran seperti itu tak akan pernah masuk pikiran saya."

"Namun, tidak dengan Mourinho. Ia berlebihan. Saya pikir, ketika ia melihat kembali rekaman video pertandingan, ia harus meminta maaf. Jika ia tak melakukan itu, ia sengaja mengubah kebenaran demi kepentingan diri sendiri," paparnya. (GL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com