Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MU dan Beckham Terkaya Versi "Forbes"

Kompas.com - 22/04/2011, 04:36 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com — Majalah bisnis asal Amerika Serikat, Forbes, menobatkan Manchester United dan gelandang Los Angeles Galaxy, David Beckham, sebagai klub dan pemain terkaya di dunia saat ini.

Forbes melansir bahwa kekayaan MU mencapai 1,12 miliar poundsterling (sekitar Rp 16 triliun). Ini menjadi tahun ketujuh bagi MU menduduki posisi ini. MU unggul atas Real Madrid (posisi kedua) yang hanya punya kekayaan 900 juta poundsterling (sekitar Rp 12 triliun) dan Arsenal (ketiga) yang mengantongi 700 juta poundsterling (sekitar Rp 10 triliun). Di tempat keempat, Forbes menempatkan klub Jerman, Bayern Muenchen, diikuti raksasa Spanyol, Barcelona.

Sementara dua tim besar Liga Primer Inggris, Chelesa dan Liverpool, juga masuk dalam sepuluh besar klub terkaya dunia. Chelsea menempati posisi ketujuh dengan nilai kekayaan 400 juta poundsterling (sekitar Rp 5 tirliun). Sementara Liverpool bertengger di peringkat kesembilan dengan kekayaan yang mencapai 332 juta poundsterling (sekitar Rp 3 triliun).

Beckham berhak menyandang pemain dengan hasil pendapatan terbesar usai mengalahkan duo pemain terbaik saat ini, Cristiano Ronaldo (Real Madrid) dan Lionel Messi (Barcelona). Dengan hasil pendapatan yang mencapai 24 juta poundsterling (sekitar Rp 343 miliar), Beckham mengangkangi Ronaldo yang mengantongi pendapatan 23 juta poundsterling (sekitar Rp 328 miliar) dan Messi yang punya pendapatan mencapai 19 juta poundsterling (sekitar Rp 271 miliar).

Meski sudah melanisr nama klub terkaya dan pemain dengan pendapatan tertinggi saat ini, Forbes baru akan menerbitkannya di majalah mereka pada edisi 9 Mei. (SCN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com