Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Krusial Angkat Moral

Kompas.com - 12/03/2011, 05:31 WIB

Manchester, Jumat - Duel Manchester United versus Arsenal di babak perempat final Piala FA, Sabtu (12/3) ini, tidak hanya urusan perburuan gelar. Laga ini juga menjadi kunci krusial bagi kedua tim untuk mengangkat moral pemain setelah mendapat hasil buruk pada pekan terakhir.

Manchester United (MU) yang bertindak sebagai tuan rumah dalam laga ini mengalami pekan yang menyedihkan setelah mendapat dua kekalahan beruntun di Liga Inggris, yakni dari Chelsea dan Liverpool.

Akibat hasil negatif ini, posisi mereka di puncak klasemen sudah terancam oleh Arsenal yang punya selisih tiga poin dengan satu sisa partai lebih banyak.

Sama halnya dengan MU, Arsenal juga mengalami dua pekan yang kelam. Meski penampilan mereka di Liga Inggris masih konsisten, pada ajang kompetisi lain Arsenal justru tersungkur.

Dua pekan lalu Arsenal kehilangan peluang meraih juara Piala Carling setelah dikalahkan Birmingham City di partai final. Pekan ini, Arsenal kembali menelan pil pahit, tersingkir dari ajang Liga Champions setelah ditaklukkan Barcelona.

Tinggal FA dan liga

Dengan tersingkirnya ”The Gunners” di dua turnamen itu, kans Arsenal untuk meraih gelar tinggal di ajang Piala FA dan Liga Inggris. Karena itu, sama halnya dengan MU, partai perempat final Piala FA ini cukup krusial untuk laga berikutnya.

”Jelas, mereka (Arsenal) adalah bahaya utama untuk kami dalam persaingan beberapa tahun lalu. Saya yakin, mereka juga menganggap kami sebagai ancaman utama mereka dalam meraih harapannya musim ini,” kata Manajer MU Sir Alex Ferguson.

Menghadapi Arsenal, MU harus berjuang tanpa pemain sayap asal Portugal, Luis Nani, yang mengalami cedera saat melawan Liverpool.

Ferguson juga belum bisa menurunkan Rio Ferdinand, Park Ji-sung dan Antonio Valencia.

Tetap optimistis

Meski demikian, Ferguson masih optimistis bahwa timnya tetap bisa meladeni permainan The Gunners.

”Kami punya pengalaman dengan kondisi ini. Terbukti kami juga mampu melewati situasi tersulit sekali pun. Setiap musim pasti ada momen buruk yang memang harus kita lewati. Sejarah MU membuktikan itu,” kata Ferguson.

Gelandang MU, Michael Carrick, merasa terhormat bila dirinya bisa mengantar timnya merengkuh trofi Piala FA musim ini.

Bersama MU, Carrick sudah hampir merasakan semua gelar sejak datang ke Old Trafford tahun 2006. Akan tetapi, Carrick menjadi pemain yang tak terpisahkan dari kegagalan MU memenangi ajang domestik nomor dua itu ketika menghadapi Chelsea di final empat tahun lalu.

”Ada pelajaran bagi skuad yang gagal memenangi Piala FA, jadi kami sangat berambisi merengkuhnya,” kata pemain berusia 29 tahun itu. ”Saya beruntung bisa bermain di final di Wembley saat tim melawan Chelsea tahun 2007. Namun, kami kalah dan itu menjadi momen pahit,” ujarnya.

Tak lebih baik

Kondisi Arsenal tidak lebih baik dari MU. The Gunners tidak akan diperkuat Cesc Fabregas yang mengalami cedera saat tampil di Liga Champions. Tanpa Fabregas, keseimbangan lini tengah Arsenal akan berkurang.

Selain Fabregas, Manajer Arsenal Arsene Wenger juga tidak bisa menurunkan Wojciech Szczesny, Theo Walcott, Alex Song, dan Thomas Vermaelen.

Namun, sama halnya dengan Ferguson, Arsene Wenger juga cukup yakin dengan permainan timnya. Wenger menegaskan, timnya harus bisa mulai dewasa dengan bermain tanpa kapten Cesc Fabregas.

Jika melihat statistik rekor pertemuan kedua tim, MU masih memegang kendali. Dalam 10 pertemuan terakhir, MU menang tujuh kali, seri dua kali, dan kalah satu kali.

Pada 10 pertemuan itu, dari enam kali pertandingan yang digelar di Stadion Old Trafford, MU tidak pernah terkalahkan. Mereka meraih kemenangan lima kali dan seri satu kali. Terakhir MU meladeni Arsenal di Piala FA yang digelar di Stadion Old Trafford tanggal 17 Februari 2008. Ketika itu MU menang telak 4-0. (REUTERS/OTW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Liga Inggris
Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com