Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat Datang LPI!

Kompas.com - 08/01/2011, 04:38 WIB

Oleh Budiarto Shambazy

Alhamdulillah, Liga Primer Indonesia mulai bergulir Sabtu (8/1) ini di Solo dan mempertemukan tuan rumah Solo FC melawan Persema Malang. Liga yang diikuti 19 klub ini akan menjadi kompetisi alternatif yang bertujuan menyuguhkan pertandingan sportif, bermutu, bebas pengaturan skor, aman, dan tidak rusuh.

Liga Primer Indonesia (LPI) sudah disiapkan selama berbulan-bulan melalui studi kelayakan yang mendalam, baik dari segi komersial maupun manajemen penyelenggaraannya. Tak banyak penggiat sepak bola yang berani memulai pekerjaan besar penuh tantangan yang melibatkan ruang, waktu, tenaga, dan dana berskala raksasa ini.

Insya Allah kelak terbukti satu musim kompetisi LPI bisa memutar dana empat kali lebih besar sampai sekitar Rp 2 triliun. Potensi penonton sepak bola di negeri ini bisa melebihi kompetisi di Eropa, seperti Liga Inggris atau Liga Italia.

Dukungan terhadap LPI terbukti pula lewat keterlibatan sponsor dan stasiun televisi asing, Star Sports, dan lokal, Indosiar. Hampir 100 persen media massa nasional ataupun lokal tertarik memberitakan hal ihwal mengenai LPI.

Pemerintah, sejak Kongres Malang tahun lalu, juga memberikan dukungan terhadap reformasi PSSI melalui keberadaan LPI. Begitu pula berbagai kalangan aktivis sepak bola nasional dan daerah siap ambil bagian, antara lain terwujud lewat pembentukan 19 klub LPI.

Jauh lebih penting lagi adalah dukungan masyarakat, khususnya penggemar sepak bola. Animo penggemar belakangan ini meningkat, antara lain tampak dari kehadiran puluhan ribu penonton sejak Piala Asia 2007 sampai AFF baru-baru ini.

Tak ada resep rahasia untuk membentuk timnas yang andal kecuali kompetisi, kompetisi, dan kompetisi. Namun, kompetisi yang bagaimana, itulah pertanyaan pokoknya.

Kompetisi yang bersih, itulah yang ingin dicoba LPI. Sebab, kompetisi selama beberapa tahun belakangan ini keburu kotor.

Aneh jika kompetisi yang kotor tetap dipertahankan, sementara yang mau bersih malah dicurigai. Itulah keganjilan yang kita saksikan beberapa hari terakhir ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Timnas Indonesia
Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Liga Italia
Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Badminton
Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Liga Inggris
Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Internasional
Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com