Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Ambon: Timnas dan Riedl Patut Dihargai

Kompas.com - 30/12/2010, 09:25 WIB

"Walaupun tidak menjuarai Piala AFF untuk keempat kalinya, pasukan 'Garuda' telah menunjukkan keperkasaan dan tetap menjadi juara," ujar beberapa peserta konvoi.

Dalam pertandingan yang berakhir Rabu malam, striker timnas Malaysia, Mohd Safee bin Mohd Sali, menjadi pencetak gol terbanyak gelaran Piala AFF 2010 dengan raihan lima gol.

Dari lima gol yang dihasilkan oleh pemain dengan nomor punggung 10 itu, tiga di antaranya disarangkan ke gawang timnas Indonesia. Adapun dua gol lainnya disarangkan ke gawang Vietnam.

Pada pertandingan final kedua Piala AFF 2010 di Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu, Mohd Safee mampu mencetak satu gol ke gawang Markus Haris Maulana pada menit ke-53.

Dua gol lagi yang diciptakan oleh pemain yang saat ini memperkuat Selangor FC itu ke gawang Indonesia terjadi pada laga final pertama Piala AFF 2010 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (26/12/2010) dengan skor akhir 3-0.

Adapun kapten timnas Indonesia, Firman Utina, dinobatkan menjadi pemain terbaik Piala AFF 2010 meski timnas "Merah Putih" gagal menjadi juara untuk kali keempat.

Pemain dengan posisi gelandang dan menjadi pengatur serangan timnas Indonesia itu dinilai memiliki kemampuan lebih dibandingkan semua pemain yang turun pada turnamen dua tahunan di tingkat ASEAN ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

    Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

    Badminton
    Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

    Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

    Badminton
    Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

    Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

    Liga Indonesia
    Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

    Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

    Badminton
    Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

    Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

    Internasional
    Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

    Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

    Liga Inggris
    Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

    Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

    Internasional
    Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

    Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

    Liga Lain
    Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

    Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

    Liga Indonesia
    Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

    Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

    Badminton
    Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

    Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

    Liga Lain
    Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

    Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

    Liga Lain
    Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

    Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

    Liga Lain
    FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

    FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

    Internasional
    5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

    5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

    Liga Lain
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com