Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Nurdin Cium Tangan SBY

Kompas.com - 20/12/2010, 09:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Nurdin Halid pasti menjadi manusia yang sedang berbunga-bunga hatinya saat ini. Wajar. Kemandulan prestasi tim sepak bola Indonesia selama era kepemimpinannya tampaknya bakal terbayar dengan prestasi gemilang tim nasional di ajang Piala AFF 2010 yang kini tengah berlangsung.

Dalam pertandingan leg 2 semifinal melawan Filipina kemarin malam (Minggu, 19/12/2010), tim "Merah Putih" kembali sukses memetik kemenangan lewat gol tunggal pemain naturalisasi Cristian Gonzales. Kemenangan ini sekaligus mengantar Indonesia ke partai puncak turnamen dua tahunan negara-negara Asia Tenggara tersebut.

Bagi lelaki bernama lengkap Andi Muhammad Nurdin Halid itu, prestasi kali ini tentu dapat menjadi pembelaan atas cemoohan publik yang berbuntut pada tuntutan mundur dari takhta kepemimpinan PSSI. Namun, Nurdin yang sudah memimpin PSSI sejak 2003 pasti mengerti betul bahwa prestasi saja belum tentu cukup. Kedekatan dengan sumbu utama kepemimpinan nasional menjadi modal penting baginya untuk terus memimpin PSSI, setidaknya hingga periode ke-2 berakhir pada 2013.

Beruntung. Prestasi timnas PSSI telah mendongkrak kepercayaan dirinya untuk tampil "berdekatan" dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Bahkan, saat peluit panjang wasit terdengar sebagai tanda berakhirnya pertandingan semifinal kedua semalam, Nurdin lagi-lagi terlihat menyalami Presiden sambil tak lupa membungkuk dan membenamkan hidungnya dalam-dalam di punggung tangan Presiden.

Aksi cium tangan—yang dikenal kental berkembang pada budaya Jawa itu—bukan pertama kali dilakukan lelaki kelahiran Bone, Sulawesi Selatan, tersebut terhadap Presiden. Sebelumnya saat Indonesia membungkam Filipina pada leg 1, di tempat yang sama, di tribune VVIP Gelora Bung Karno, Senayan, Nurdin pun telah mencium tangan Presiden. Aksi itu kontan menjadi salah satu perbincangan hangat di layanan microblogging Twitter.

Mampukah Nurdin bertahan dari desakan publik yang terus menyuarakan agar ia meletakkan jabatannya? Akankah prestasi gemilang timnas pada pengujung tahun ini mampu pula mengalirkan restu dari Presiden terhadap kepemimpinan Nurdin di PSSI? Diketahui sebelumnya, Presiden telah merestui Kongres Sepak Bola Nasional yang digulirkan atas dasar keprihatinan terhadap prestasi sepak bola nasional, termasuk kepemimpinan sepak bola nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

    Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

    Timnas Indonesia
    Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

    Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

    Sports
    VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

    VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

    Liga Indonesia
    Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

    Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

    Timnas Indonesia
    Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

    Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

    Timnas Indonesia
    Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

    Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

    Timnas Indonesia
    Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

    Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

    Liga Indonesia
    Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

    Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

    Timnas Indonesia
    Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

    Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

    Liga Indonesia
    Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

    Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

    Liga Inggris
    Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

    Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

    Liga Indonesia
    Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

    Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

    Timnas Indonesia
    PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

    PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

    Internasional
    Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

    Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

    Timnas Indonesia
    Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

    Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

    Internasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com