Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paul Scholes Penyesalan Terbesar Zidane

Kompas.com - 22/08/2010, 22:12 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com - Legenda sepak bola Perancis, Zinedine Zidane, mengaku menyesal tak pernah punya kesempatan bermain di satu tim dengan gelandang veteran Manchester United, Paul Scholes. Zidane berujar, hal tersebut merupakan penyesalan terbesar sepanjang karir sepak bolanya.

"Salah satu penyesalan saya adalah kesempatan untuk bermain dengannya tak pernah hadir sepanjang karir sepak bola saya," cetus Zidane pada harian Inggris, The Mirror.

Di mata Juara Dunia 1998 dan Eropa 2000 itu, Scholes merupakan salah satu pesepak bola terbaik yang pernah berkompetisi dengannya. Bahkan, Zidane menyebut Scholes sebagai pemain yang nyaris komplet.

"Merupakan hal alami jika anda ingin memilih pemain terbaik menurut anda. Bagi saya, tak ada keraguan sedikit pun tentang Scholes. Ia masih punya kelasnya sendiri," puji Zidane.

"Ia hampir tak tersentuh dengan apa yang dilakukannya. Saya tak pernah lelah melihatnya bermain. Anda mungkin kesulitan menemukan pesepak bola komplet, tapi Scholes adalah pemain yang paling mendekati hal tersebut," tambahnya.

"Scholes adalah lawan yang sangat tangguh. Anda tak bisa menguasai bola, saat ia berada di sekitar anda. Ia akan mengejar anda dan membuat hidup anda tidak nyaman,"

"Ia adalah tipe pemain yang anda inginkan berada di sisi anda, bukan sebagai musuh, karena ia bisa menyebabkan kerusakan besar. Ia sangat berbakat, dan membuat pertandingan terlihat mudah. Itu karena ia punya kemampuan alamiah," lanjut pemegang tiga titel Pemain Terbaik Dunia itu.

Scholes, yang saat ini telah berusia 35 tahun, ternyata masih sanggup bersaing dengan sejumlah bintang-bintang muda di United. Bahkan, ia menjadi inspirasi bagi para "Setan Muda", setelah membawa timnya meraih kemenangan pertama di Premier League, atas Newcastle United, 3-0.

Lantaran penampilan apiknya inilah, pelatih tim nasional Inggris, Fabio Capello, berniat membujuk Scholes agar mau bermain untuk "The Three Lions" lagi. Sebelumnya, Capello pernah melakukan hal ini, saat Inggris menjalani Piala Dunia 2010. Namun, upaya pelatih Italia itu gagal terwujud, setelah Scholes menolak.

Belakangan, tersiar kabar bahwa Scholes menyesali keputusannya menolak ajakan ke Afrika Selatan tersebut. Namun Zidane menilai, saat ini Scholes tak perlu terlalu memikirkan hal tersebut.

"Hidup selalu penuh dengan penyesalan, tapi tak berarti anda harus terus melihat ke belakang. Saat saya memutuskan untuk kembali (ke timnas Perancis), saya membutuhkan banyak waktu untuk memikirkan posisi saya," kata eks bintang Juventus dan Real Madrid itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com