JOHANNESBURG, KOMPAS.com - Presiden Barcelona, Sandro Rosell, mengatakan, meski klub berada dalam krisis ekonomi, mereka masih punya anggaran transfer sebesar 89 juta euro atau sekitar satu triliun rupiah dan menurutnya, itu akan digunakan untuk membeli kapten Arsenal, Cesc Fabregas.
Barcelona mengalami krisis dan kesulitan menggaji pemain. Mereka kini sekarang sedang berusaha mendapatkan pinjaman bank sebesar 150 juta euro atau sekitar Rp 1,7 triliun. Rossel mengaku berharap, pinjaman itu cair pekan ini.
Sementara begitu, Rosell memutuskan terus menjalankan misi pendahulunya, Joan Laporta, untuk membeli Fabregas. Sejauh ini, Arsenal keberatan. Namun, media-media Inggris dan Spanyol meyakini, Arsenal akan melepas Fabregas bila Barcelona siap membayar sangat tinggi.
"Akan ada 50 juta euro lagi untuk membeli beberapa pemain. Secara teknis, kami memiliki 50 juta euro plus 15 juta euro hasil penjualan Dmitro Chygrynskiy (ke Shakhtar Donetsk) dan 24 juta euro hasil penjualan Yaya Toure (ke Manchester City). Total, kami punya 89 juta euro," ungkap Rosell.
"(Kami harus membeli Fabregas) sekarang atau tidak sama sekali. Kami akan melakukannya dengan cepat. Ini tak akan berbelit-belit. Saya akan mencoba menemui (pelatih Arsenal) Arsene Wenger di Afrika Selatan, kemudian kami akan lihat apa yang akan terjadi,"
"Kami tak akan membayar 50-60 juta euro, seperti yang saya baca (di media-media Spanyol). Bila Arsenal tidak (mengajukan harga yang tak masuk akal), Fabregas akan bermain di Barcelona," tukasnya. (MIR)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.