Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uruguay-Ghana Masuki Adu Penalti

Kompas.com - 03/07/2010, 03:58 WIB

JOHANNESBURG, KOMPAS.com -  Uruguay dan Ghana terpaksa menuntaskan perebutan tiket semifinal dengan melalui adue panalti, setelah kedua kubu bermain imbang 1-1 sampai akhir babak tambahan kedua, laga perempat final,  Jumat (2/7/2010).

Ghana pantas kecewa. Setelah sempat tertekan di 30 menit pertama, mereka berhasil bangkit dan unggul lebih dulu melalui Sulley Muntari di menit ke-45+2.

Memasuki babak kedua, Ghana kembali menampilkan permainan agresif. Namun, belum mampu menciptakan gol kedua, mereka malah kecolongan gol Uruguay, yang dicetak Diego Forlan pada menit ke-55.

Gol bermula dari hadiah tendangan bebas untuk Uruguay, menyusul pelanggaran John Pantsil kepada Jorge Fucile. Forlan yang dipercaya melakukan eksekusi, menembakkan bola langsung ke gawang dan masuk,

Gol itu memulihkan kepercayaan diri Uruguay. Perlahan, mereka mulai mengambil alih kendali permainan. Meski masih dihantui ancaman serangan balik Ghan, Uruguay terus menghujani benteng Ghana dengan tembakan-tembakan berbahaya.

Pada menit ke-62, misalnya, Uruguay nyaris unggul melalui Luis Suarez. Memanfaatkan umpan Forlan, ia menyepak bola ke arah gawang, yang sayangnya melenceng dari sasaran.

Tujuh menit berselang, Suarez mencoba menebus kegagalannya di menit ke-62. Memanfaatkan umpan Nicolas Lodeiro, ia menyepak bola ke sudut kanan atas gawang, yang mentah diblok Kingson.

Di tengah tekanan itu, Ghana juga masih mampu melancarkan serangan, yang meski berbahaya namun juga gagal membuahkan gol tambahan. Kedua kubu pun dipaksa puas menutup babak kedua dengan skor 1-1 dan mengadu nasib di babak tambahan.

Di babak tambahan pertama, Ghana mencoba memberi tekanan sejak awal. Mereka kemudian memang berhasil mendesak Uruguay. Namun, usaha mereka tak membuahkan apa-apa selain dua sepak pojok dan satu tembakan tepat ke gawang, yang gagal membuahkan gol.

Meski tertekan, Uruguay mencoba mencari celah menyerang. Perlahan, mereka ganti mendesak Ghana. Namun, rapatnya pagar betis membuat usaha Uruguay juga cuma menemui jalan buntu. Babak tambahan pertama pun berakhir tanpa solusi.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

    Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

    Sports
    De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

    De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

    Liga Inggris
    Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

    Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

    Bundesliga
    Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

    Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

    Liga Indonesia
    BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

    BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

    Liga Indonesia
    Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

    Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

    Badminton
    Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

    Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

    Badminton
    Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

    Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

    Liga Inggris
    Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

    Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

    Liga Italia
    Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

    Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

    Liga Italia
    Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

    Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

    Sports
    Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

    Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

    Bundesliga
    Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

    Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

    Timnas Indonesia
    FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

    FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

    Timnas Indonesia
    PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

    PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com