Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ranieri: Nasib Roma di Tangan Inter

Kompas.com - 26/04/2010, 05:19 WIB

ROMA, KOMPAS.com - Pelatih AS Roma, Claudio Ranieri, merasa Inter Milan kini telah memegang kendali atas nasib AS Roma. Ia menyesal timnya tak lagi bisa menentukan nasib mereka sendiri di akhir musim ini.

Roma gagal memetik kemenangan setelah dibekuk tamunya Sampdoria 1-2, Minggu (25/4/2010). "I Giallorossi" pun harus puas tetap berada di peringkat dua dengan 71 poin, tertinggal dua poin dari Inter. Kini impian Roma untuk merebut scudetto akan tergantung pada Inter. Jika "La Beneamata" sukses menyapu bersih semua partai sisa, Francesco Totti dan kawan-kawan dipastikan gagal merebut gelar bergensi tersebut.

"Jika kita mampu memetik hasil seri (lawan Sampdoria, Red), itu sama saja. Sebelumnya kami memegang kendali atas takdir kami, tapi sekarang tidak lagi," sesal Ranieri.

"Kami harus tetap maju dan berpikiran seolah-olah tak terjadi apa-apa. Kami mungkin telah mengeluarkan penampilan terbaik di babak pertama sejak saya berada di sini. Sayangnya, kami tidak solid setelah istirahat dan Sampdoria berhasil mengambil keuntungan. Saya mencoba menghasilkan umpan-umpan tarik untuk Luca Toni, tapi kami tetap gagal mencetak gol," lanjut mantan pelatih Juventus tersebut.

"Saya tak tahu di mana Inter akan kehilangan poin (di sisa musim). Yang saya tahu adalah, kami harus memberikan segalanya. Kenyataan yang paling menyakitkan adalah takdir kami sudah tidak berada di tangan kami sendiri," pungkas Ranieri. (FBI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Timnas Indonesia
Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Badminton
Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Liga Inggris
Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com