Kalah, "Setan Merah" Gagal ke Puncak

MANCHESTER, KOMPAS.com — Manchester United (MU) menyerah 0-1 kepada Aston Villa dalam duel lanjutan Premier League, di Old Trafford, Sabtu (12/12/2009). Hasil ini menggagalkan niat "Setan Merah" menggusur Chelsea dari puncak klasemen.

Sebelum pertandingan, MU berada di posisi kedua dengan 34 poin, atau hanya kalah dua angka dari Chelsea. Hal ini membuat ambisi MU menguasai klasemen menggebu-gebu.

Memanfaatkan keunggulan tampil di kandang, MU langsung tampil kencang sejak menit awal. Namun, usaha mereka tak berjalan sesuai harapan. Agresivitas dan militansi Villa membuat alur umpan MU sering kandas di tengah jalan.

Baru ketika pertandingan memasuki menit kesepuluh, MU baru mulai bisa mengendalikan permainan. Renggangnya lini tengah Villa membuat MU beberapa kali mampu masuk sampai sekitar kotak penalti Villa. Namun, usaha penetrasi MU sering kandas karena permainan disiplin barisan bek Villa.

Sementara MU terus kesulitan mencari celah menyelipkan ancaman, Villa malah mampu unggul lebih dulu melalui Gabriel Agbonlahor di menit ke-21. Memanfaatkan umpan silang Ashley Young, Agbonlahor mengirim bola ke dalam jaring MU, yang dikawal Tomasz Kuszczak.

Keadaan tertinggal tak memberi pilihan MU selain menggandakan serangan. Selain mampu mengurangi agresivitas Villa, MU pun berhasil menciptakan sejumlah peluang emas. Salah satu yang paling berbahaya adalah tembakan Wayne Rooney di menit ke-31. Sayang, usaha itu gagal membuahkan gol karena bola hanya membentur tiang.

Tak mau kehilangan momen, MU terus merangsek benteng Villa. Baru ketika pertandingan memasuki menit ke-38, MU kembali menciptakan ancaman serius ke gawang Villa melalui Ryan Giggs. Sayang, eksekusi Giggs, yang memanfaatkan umpan Darren Fletcher, masih melenceng ke sisi kanan gawang Villa.

Tak ambil pusing dengan kegagalan itu, MU terus melancarkan serangan demi serangan. Namun, angka 1-0 untuk Villa tak berubah hingga berbunyinya peluit turun minum.

Memasuki babak kedua, MU kembali menggencarkan serangan. Nyaris tanpa halangan, Wayne Rooney nyaris mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-49. Sayang, tembakannya terlalu lemah sehingga dengan mudah bisa diatasi Brad Friedel.

Setelah bekerja keras, MU kembali mampu menciptakan peluang melalui Rooney di menit ke-62. Memanfaatkan umpan Park Ji-Sung, Rooney mengirim tembakan tepat ke sasaran, yang sayangnya masih bisa diamankan Friedel.