Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maradona Inginkan Kebangkitan Argentina

Kompas.com - 06/06/2009, 02:36 WIB

BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Pelatih Argentina, Diegto Maradona mengaatakan, Argentina harus bangkit setelah dibantai Bolivia. Menjamu Kolombia, Sabtu (6/6), Lionel Messi dituntut menang jika ingin terus membuka peluang lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2010.

April lalu, Argentina mengalami kekalahan menyakitkan. Bertandang ke kandang Bolifia, mereka dipaksa menyerah 1-6 pada pertandingan di La Paz dengan ketinggan 3.600 meter di atas permukaan air laut.

Karena kekalahan itu, Argentina kini berada di urutan ke-4 klasemen sementara Zona Conmebol atau Amerika Selatan. Hanya 4 tim dari zona ini yang lolos langsung ke Afrika Selatan. Urutan kelima akan menghadapi partai play-off lawan urutan ke-4 zona CONCACAF.

Argentina mengantongi nilai 17. Di bawahnya, Uruguay mengancam dengan nilai 14. Sedangkan, Kolombia masih berada di urutan keenam dengan nilai 14. Dengan sisa 6 pertandingan, segala kemungkinan masih bisa terjadi.

"saya ingin menghindari perasaan bersalah dari kekalahan sebelumnya. Kami bermain bagus dan kekalahan di Bolivia terjadi saat kami juga sedang bermain bagus," kata Maradona yang menangani timnas Argentina sejak November 2008.

Maradona kemungkinan akan memasang Carlos Tevez, Lionel Messi, dan Sergio Aguero di lini depan. Di belakang mereka ada pemain gaek Juan Veron yang akan dibantu Javier Mascherano, Jonas Gutierrez, dan Fernando Gago.

Messi akan menjadi pusat perhatian, setelah sukses bersama Barcelona menjuarai Divisi Primera, Copa del Rey, dan Liga Champions. Dia juga bakal menjadi target utama penjagaan lawan.

"Messi akan menunjukkan kemampuannya kepada seluruh warga Argentina, setelah memenangkan tiga gelar. Fokusnya akan memenangkan dua pertandingan kualifikasi. Saya kira, kita akan bisa menyaksikan permainan terbaik Messi dalam dua pertandingan nanti," kata Maradona.

Kolombia sendiri bertekad meraih nilai di Argentina. Sebab, jika kalah mereka akan semakin sulit lolos ke Piala Dunia. Namun, pelatih Kolombia, Eduardo Lara tahu betul, dibutuhkan kerja keras untuk mencuri nilai di Argentina.

"Messi sedang memiliki permainan hebat. Kami akan menerapkan strategi terbaik yang tidak akan membiarkan Messi bebas bergerak," kata Lara.

Menurut lara, Argentina kemungkinan memakai formasi 3-4-3. Meski akan bermain menyerang, namun mereka juga sangat kuat dalam bertahan.

"Ketika kami menyerang, mereka akan bertahan dengan lima pemain. Maka, kami akan memanfaatkan para pemain yang mampu melakukan serangan yang cepat," ancam Lara. (AP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com