MALANG, KOMPAS.com - Tuan rumah Persema Malang menundukkan tamunya Persiba Bantul dalam lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia, Rabu (6/5) di Stadion Gajayana Malang. Persema menang telak empat gol tanpa balas.
Kemenangan Persema terlihat sejak babak pertama dimulai. "Laskar Ken Arok" tersebut hampir 60 persen menguasai laju bola.
Gol pertama tuan rumah lahir dari kaki Harmoko di menit ke-21. Gol bermual dari tendangan bebas Kasan Sholeh yang tak dapat diselamatkan dengan baik oleh kiper Persiba, Arif Musafak. Harmoko kemudian menyambar bola muntah dan gol itu menjadi satu-satunya di babak pertama.
Di paruh kedua, kedua tim memompa semangat untuk menjadi yang terbaik. Merasa tertinggal, pemain-pemain "Panser Bumi" semakin gencar menekan daerah pertahanan lawan.
Namun, petaka bagi Persiba semakin menganga ketika mereka kembali kebobolan di menit ke-51. Kahudi dinilai melanggar dan menjatuhkan striker Persema, Harmoko, di kotak penalti. Wasit Kusni dari Samarinda segera menunjuk titik putih sebagai ganjaran bagi Persiba.
Kubu Persiba menilai keputusan itu tidak fair karena menganggap kejadian itu bukan pelanggaran. Protes kubu Persiba berkepanjangan hingga pertandingan harus berhenti selama delapan menit.
Pertandingan akhirnya dilanjutkan setelah Persiba menerima hukuman penalti. Mbom Mbom Julien ditunjuk sebagai eksekutor penalti dan tendangan menyampingnya mengecoh kiper Arif.
Usai kemelut dan kebobolan dua gol, pemain-pemain Persiba tampak patah semangat. Olah bola mereka di lini tengah jauh menurun. Akibatnya, pertahanan mereka menjadi bulan-bulanan Persema. Di menit ke-68, memanfaatkan ke lengahan kiper dan lini belakang Persiba, kapten Bima Sakti menambah satu gol bagi tuan rumah.
Tiga menit sebelum pertandingan usai, Jaenal Ichwan menambah sebuah gol bagi Persema. Kedudukan 4-0 bagi tuan rumah tidak terbalaskan hingga pertandingan usai.
"Kami mau bermain bagus, hanya saja terlihat sekali wasit tidak fair . Kami tahu tuan rumah mempunyai target menang secara khusus, namun jangan terlalu mencolok seperti itu," ujar Pelatih Persiba, Nandar Iskandar.
Sementara itu, Pelatih Persema, Subangkit, mengatakan cukup bangga dengan kemenangan timnya tersebut. Ia berharap timnya bisa mencetak lebih banyak gol lagi ketika melawan PSIM, Minggu (10/5) mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.