Bekuk Gijon, Atletico Kembali ke Zona Piala UEFA

MADRID, KOMPAS.com — Atletico Madrid membekuk Sporting Gijon dengan skor 3-1 dalam lanjutan Divisi Primera, Senin (27/4) dini hari WIB. Dengan 52 poin, Atletico berhak duduk di peringkat keenam dan mengintip Piala UEFA yang berubah nama menjadi Liga Eropa musim depan.

Pada duel di Stadion Vicente Calderon itu, Atleti langsung mengejutkan lawan di awal pertandingan. Bola baru bergulir satu menit ketika tuan rumah nyaris unggul lebih dulu melalui Maxi Rodriguez.

Setelah mendapat umpan silang dari Sergio Aguero, Maxi yang berdiri di tengah kotak penalti langsung menyundul bola ke arah gawang. Sayang, bola melenceng ke kiri gawang.

Namun, gebrakan tuan rumah tidak konsisten. Sesudah 11 menit berlalu, Atletico tak kunjung berhasil menyelipkan serangan. Sebaliknya, kali ini Gijon mampu membuka peluang mencetak gol.

Memanfaatkan umpan silang Pedro, Diego Camacho mengancam gawang Atletico yang dikawal Leo Franco. Dari tengah kotak penalti, Camacho menanduk bola. Peluang ini batal berbuah gol karena bola melambung di atas mistar gawang Madrid.

Selanjutnya, Gijon memainkan strategi bertahan. Hasilnya, sejumlah serangan Atletico kandas di kaki dan badan lawan. Rapatnya pertahanan Gijon menyulitkan Atletico membuka celah di kotak penalti.

Hal itu tak membuat kubu Atletico kehabisan akal. Setelah beberapa saat mengutak-atik bola di luar kotak penalti, Atletico mencoba strategi tembakan jarak jauh. Cara ini berbuah gol pembuka pada menit ke-27. Adalah Diego Forlan yang berhasil memecah kebuntuan dengan eksekusi jarak jauhnya, menaklukkan Lafuente di bawah mistar Gijon.

Tertinggal satu gol, tim tamu mulai bermain terbuka. Pada menit ke-29, Mate Bilic berpeluang menyamakan kedudukan. Seusai menerima umpan silang Diego Castro, Bilic menanduk bola ke tengah gawang. Usaha ini belum membuahkan gol karena bola melambung jauh di atas sarang Leo Franco.

Atletico rupanya bisa mendikte permainan lawan dan mengurangi ruang gerak Gijon hingga lahirlah gol kedua pada menit ke-41, yang dicetak oleh Simao. Memanfaatkan umpan Forlan, Simao yang berdiri di kiri kotak penalti melepaskan tendangan ke tengah gawang. Skor 2-0 untuk "Los Rojiblancos" bertahan hingga turun minum.

Memasuki paruh kedua, Atletico kembali mengendalikan permainan. Tak tunggu lama, Forlan dkk menambah keunggulan menjadi 3-0 melalui gol Sergio Aguero. Dari sayap kiri, striker Argentina itu menendang keras-keras umpan Raul Garcia. Lafuente hanya melongo bola menggetar jaring di sisi kanan.

Gijon tak banyak terpengaruh gol di menit ke-47 itu. Dengan cepat mereka melakukan serangan cepat yang berhasil membuahkan gol semenit kemudian. Mate Bilic berhasil menjangkau umpan Diego Castro dan memasukkannya ke tengah gawang Franco.

Setelah gol Bilic, permainan Gijon semakin terbuka. Setelah agak lama, usaha mereka membuahkan peluang gol melalui Albert Ramos di menit ke-67. Sayang, sundulan Ramos melenceng ke sisi kiri sasaran. Ancaman tamu kembali terjadi di menit ke-81. Sekarang, giliran Castro nyaris mengoyak jaring Franco, tetapi bola melebar ke kanan.

Gijon sebetulnya mendapat keuntungan setelah wasit Javier Alvarez memberikan kartu kuning kedua kepada Simao karena menyentuh bola dengan tangan pada menit ke-86. Namun, Gijon tak berhasil memanfaatkan keunggulan pemain. Skor 3-1 untuk Atletico tak berubah hingga akhir laga.

Meski masuk zona Piala UEFA, posisi Atletico masih belum aman. Mereka hanya terpaut satu angka dari peringkat ketujuh. Untuk menyusul ke zona Liga Champions, Atleti masih harus mengejar empat poin lagi.

Adapun bagi Gijon, hasil ini membuat mereka tertahan di zona degradasi. Dengan 33 poin, Gijon ada di peringkat ke-18 atau berselisih satu angka dari wilayah aman. (SCN)

Susunan pemain:
Atletico: Franco; Ujfalusi, Luis Perea, Lopez (Pernia 63'), Heitinga; Assuncao, Raul Garcia (Camacho 71'), Simao, Maxi Rodriguez; Forland, Aguero
Gijon: Lafuente; Neru, Soto, Canella (Angel 47'), Sastre; Michel, Diego Camacho (Carmelo 58'), Gimenez, Pedro Garcia Moran 77'); Ramos, Bilic