Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persitara Empaskan PKT

Kompas.com - 26/02/2009, 01:49 WIB

JAKARTA, RABU - Persitara merebut kemenangan 2-1 atas PKT dalam lanjutan pertandingan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (25/2).

Kemenangan Persitara ini jadi hadiah untuk suporter North Jakarta (NJ) yang berulang tahun keempat.

Kedua tim berusaha memaksimalkan serangan di lapangan basah karena hujan gerimis di awal babak pertama. Persitara mampu mencetak gol lebih dulu di menit keenam oleh kapten tim Rahmat Rivai. Rivai yang akrab dipanggil Poci ini menggetarkan gawang PKT yang di kawal M Sandi, setelah mendapat umpan matang John Tarkpor.

Beberapa menit kemudian, Persitara mendapat satu peluang lewat Bello yang lepas dari kawalan, namun belum menambah gol. Hingga turun minum, kedudukan 1-0 untuk keunggulan Persitara.

Tertinggal satu gol, di awal babak kedua, PKT langsung mengganti pemain. Striker James Debbah masuk menggantikan Kalamen Yves. Masuknya Debbah membuat PKT mulai mampu mengembangkan permainan. Tak berapa lama, Persitara juga mengubah formasi dengan memasukkan Mustofa Aji.

Dengan perubahan formasi itu, PKT akhirnya mampu menyamakan kedudukan di menit 63. Titus Bonay mampu menggetarkan gawang Persitara setelah kiper Persitara Roni Tri melakukan blunder, bola lepas dari tangannya.

Kedudukan sama 1-1, membuat PKT terus menekan Persitara. Mereka memiliki peluang emas penalti setelah Arifki Eka Putra dijegal, namun wasit M Agus menilai bukan pelanggaran di kotak penalti.

Permainan menjadi ketat dan Persitara akhirnya mampu mencetak gol kedua di menit 76 setelah tendangan lemah Bello tak mampu diamankan kiper PKT. Kedudukan tak berubah 2-1 untuk kemenangan Persitara hingga pertandingan usai.

Pelatih PKT Fachri Husaini kecewa pada kinerja wasit. "Laga mendatang, wasit harus ada di jumpa pers, biar dapat menjelaskan," katanya.

Ia mengatakan, timnya pada babak pertama memang mengikuti irama permainan Persitara. "Kami banyak hilang bola dan melakukan kesalahan," katanya.

Pada babak kedua, menurut Fachri, timnya melakukan perubahan. "Kami mampu menyamakan kedudukan dan memiliki satu peluang penalti," katanya.

Setelah kiper melakukan blunder penampilan PKT agak menurun. "Kiper melakukan kesalahan. Gol kedua itu, hadiah kiper untuk Persitara," katanya.

Sementara asisten pelatih Persitara, Dadang Iskandar senang dan bersyukur atas kemenangan timnya. "Tak seperti lawan Persiba, dengan skema baru lini tengah yang perlu penyeimbang dengan adanya Benson dan Banaken," katanya yang menerapkan pola 4-3-3.

Terhadap gol balasan lawan, Dadang menyatakan, pemain seharusnya penuh konsentrasi. Manajer Persitara, Hary Ruswanto menyatakan, kemenangan ini untuk suporter NJ.

Disinggung soal ketua umum Persitara, dia menyatakan, sedang dibentuk tim untuk mencari figur ketua umum menyusul Walikota Jakarta Utara yang Ketua Umum Persitara, Efendi Anas, mutasi ke Provinsi. Sejumlah nama muncul untuk mengisi jabatan itu. (ANT)

Susunan Pemain
Persitara: 
Roni Tri (kiper), Ebenje Rudolf, A.A Ngurah Nanak T, Regi Radityo/Dedi Mulyadi, Taufik Kasrun, Banaken Bossoken/Mursyid Mony, E Pello Benson, John Tarkpor, Yahya Sosomar/Mustofa Aji, Rahmat Rivai (kapten), Prince Kabir Bello.
Pelatih: Dick Buitlaar.

PKT: M Sandi (kiper), Wilfriedo Galeano, Iqbal Samad, Joko Sidik, Jumadi Abdi, Kalamen Yves/James Debbah, Tarik El Janaby, Iswanto/Arifki Eka Putra, Imral Usman (kapten), Titus Bonay, Jossiah Beton/Trias Budi.
Pelatih: Fachri Husaini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com