Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Euro 2024: Italia Diliputi Kekecewaan, Riccardo Calafiori Sang Harapan

KOMPAS.com - Timnas Italia lolos ke 16 besar Euro 2024 dengan diiringi kekecewaan. Namun, di tengah kekecewaan, muncul Riccardo Calafiori yang menghadirkan harapan.

Tiket ke 16 besar Euro 2024 tak diamankan Italia besutan Luciano Spalletti dengan cara meyakinkan.

Kepastian lolos ke fase gugur Piala Eropa 2024 baru dipastikan Gli Azzurri (Si Biru) berkat gol menit akhir Mattia Zaccagni dalam laga pamungkas Grup B kontra Kroasia yang berujung 1-1.

Hasil itu memastikan perjumpaan Swiss vs Italia dalam partai 16 besar Euro 2024 di Olympiastadion, Berlin, Jerman, Sabtu (29/6/2024) pukul 23.00 WIB.

Italia lolos ke 16 besar Euro 2024 sebagai runner up Grup B dengan bekal empat poin, usai menang atas Albania (2-1), takluk dari Spanyol (0-1), dan berbagi skor 1-1 dengan Kroasia.

Sepanjang fase grup, Azzurri cuma mengemas tiga gol dalam tiga pertandingan. Sejauh ini, bomber Italia, Gianluca Scamacca dan Mateo Retegui, belum membuka rekening gol.

Gol Italia disumbang oleh Alessandro Bastoni, Nicolo Barella, dan Zaccagni. Ujung tombak Azzurri kesulitan mencapai potensi terbaik.

Kendati demikian, permainan bintang muda di lini belakang memunculkan sinar harapan.

"Jadi, Italia tak punya striker bagus. Apa yang dipikirkan Spalletti? Dia berpikir Italia punya lini pertahanan bagus dan itu benar. Italia menemukan Calafiori, pemain yang sangat bagus," tutur jurnalis asal Italia, Andrea Eusebio, kepada KOMPAS.com melalui pesan suara.

Calafiori menampilkan aksi brilian kala mengirim assist yang berbuah gol Zaccagni dalam laga kontra Kroasia di Grup B Euro 2024.

Ia merangsek dari lini belakang, bertukar operan dengan Davide Frattesi, lalu menarik perhatian pemain-pemain Kroasia, sehingga terbuka ruang lebar bagi Zaccagni di sisi kiri penyerangan Azzurri. 

"Dia bermain begitu bagus bersama Bologna tahun ini. Ini musim pertama di mana dia benar-benar bermain apik dan publik sepak bola Italia tahu bahwa Calafiori adalah bek berkualitas," ujar Andrea Eusebio yang kerap tampil sebagai pengamat untuk Milan TV.

Calafiori seperti tuntas menebus kesalahannya saat membuat gol bunuh diri yang memicu kekalahan 0-1 Italia dari Spanyol pada laga kedua Grup B Piala Eropa 2024.

Akan tetapi, pemuda 22 tahun itu tak bisa tampil dalam laga 16 besar Euro 2024 Swiss vs Italia karena terlilit hukuman akumulasi kartu kuning.

Potensi lain yang jadi harapan Italia adalah di sentral permainan, dengan Nicolo Barella muncul sebagai figur menonjol.

"Spalletti juga berpikir Italia punya gelandang mumpuni. Itu betul karena Barella adalah pemain yang sangat bagus."

"(Federico) Chiesa, Anda tahu dia adalah setengah pemain tengah, setengah penyerang dan dia membuat perbedaan dalam edisi Euro terakhir saat Italia juara," ucap Andrea Eusebio, jurnalis yang berdomisili di Kota Milano.

Kendati demikian, Andrea Eusebio menyorot bahwa Chiesa saat ini berbeda dengan versi dua tahun lalu, kala mengantar Italia menjadi juara Euro 2020 yang digelar pada 2021.

"Namun, Chiesa mengalami cedera ligamen dua tahun lalu, bukan sebuah cedera yang bagus untuk pesepak bola dan dia bermain biasa-biasa saja bersama Juventus tahun ini."

"Performa yang sangat bagus pada paruh pertama musim dan kiprah yang kurang baik pada paruh kedua."

Penurunan performa Chiesa ini menjadi satu kekecewaan lain buat Italia. Sebab, putra eks Parma, Enrico Chiesa, tersebut diharapkan bisa menjadi solusi untuk ketiadaan bomber haus gol Azzurri.

"Italia tidak mempunyai pemain yang menjamin kualitas di susunan starter. Dalam situasi ini Spalletti ingin para gelandang seperti Barella, (Lorenzo) Pellegrini, (Davide) Frattesi, bisa menjadi 'striker' tambahan dalam strategi, mereka diharapkan bisa memberikan dukungan dalam taktik ofensif tim, namun mereka belum menunjukannya," kata Andrea Eusebio.

https://bola.kompas.com/read/2024/06/28/07200008/euro-2024-italia-diliputi-kekecewaan-riccardo-calafiori-sang-harapan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke