Daftar 6 Pemain Baru Borneo FC, dari Berpengalaman sampai Brasil

KOMPAS.com - Manajemen dan tim pelatih Borneo FC bertekad melanjutkan tren positif musim lalu.

Borneo FC mampu bermain kompetitif sepanjang kompetisi dan meraih juara Regular Series Liga 1 2023-2024, meskipun gagal di Championship Series dan hanya berada di posisi ketiga.

Pelatih Borneo FC Pieter Huistra mengatakan saat ini tim telah siap menyongsong musim depan Liga 1 20232-204 dengan situasi yang sangat positif.

Tim bertekad terus membangun apa yang telah dicapai pada musim lalu dan akan menunjukkan lebih lagi pada musim depan.

"Ini bagus bagi Borneo. Klub ini sangat ambisius dan semua orang di sini juga mencari apa yang harus dilakukan untuk membuatnya lebih baik. Jadi, itu yang kami lakukan. Itu juga menjadi tujuan dari musim ke depan," ujar pelatih asal Belanda itu.

Untuk itu, tim pelatih dan manajemen Borneo FC memanfaatkan waktu selama jeda kompetisi menggodok rencana untuk musim depan, termasuk perburuan pemain baru di bursa transfer Liga 1 2024-2025.

Tim sudah memulai memanaskan bursa transfer, setelah beberapa waktu lalu telah melepas delapan pemain lokal dan asing.

Terbaru, enam pemain baru telah diperkenalkan melalui media sosial klub. Berikut enam pemain tersebut dirangkum Bola.Kompas.com:

1. Ari Maring (PSIM Yogyakarta)

Rekrutan pertama Borneo FC ialah dari klub Liga 2 2023-2024, seorang striker bernama Ari Maring. Ari telah mencetak 5 gol dan 3 assist dari 17 laga bersama di PSIM musim lalu.

Ia dikontrak dengan durasi tiga musim yang akan memperkuat sektor penyerangan tim, terutama di sisi kanan dan kiri.

Dia akan menjadi pilihan untuk mengisi posisi dari tiga pemain yang secara resmi tak lagi bersama tim di musim depan, yakni Nur Hardianto, Win Naing Tun, dan Felipe Cadenazzi.

2. Gavin Kwan Adsit

Gavin pemain yang tak asing lagi karena dia pernah membela tim berjuluk Pesut Etam tersebut pada 2016 lalu.

Ia diketahui sebagai pemain yang beroperasi di full back kanan, tetapi juga bisa bermain di posisi depan kanan dan kiri. Oleh sebab itu, ia dikontrak selama dua musim dan akan memanaskan posisi bek sayap yang sebelumnya telah dihuni Fajar Fathurrahman, Ezzi Buffon, dan Rizdjar Nurviat.

3. Erwin Gutawa (PSM Makassar)

Pemain senior menjadi rekrutan ketiga, Erwin Gutawa, yang akan memperkuat barisan belakang Pesut Etam yang tak lagi diperkuat oleh Leo Lelis, Silverio Junio, Agung Pras, dan Rizky Dwi Febrianto.

Ia menjadi pemain yang potensial dalam proyek rebuild sektor pertahanan untuk penguatan lini belakang di Liga 1 2023-2025 mendatang.

4. Christophe Nduwarugira (Timnas Burundi)

Secara resmi, Christophe Nduwarugira menjadi pemain asing pertama yang menjadi rekrutan Borneo FC di bursa transfer ini. Ia akan menjadi pemain tambahan yang bagus di sektor tengah.

Dia bisa bermain pada posisi gelandang bertahan, juga bek tengah, dan telah dikontrak selama semusim. Pemain timnas Burundi itu siap mengambil tantangan besar petualangan barunya di Liga Indonesia setelah memahami apa yang menjadi target musim depan.

5. Berguinho (Brasil)

Pemain baru kelima Borneo FC ialah dari Brasil, Berguinho. Dia berasal dari negara yang sama dengan Indonesia, negara tropis, manajemen berharap tak mengalami kendala berarti dalam proses adaptasinya dan segera memiliki chemistry dengan pemain lainnya.

Ia menghabiskan karier profesionalnya di Liga Brasil dengan membela enam klub yang berpartisipasi di Serie B, Serie C, dan Serie D.

Kehadiran Berguinho di Borneo FC akan memberi dimensi baru dengan gaya permainan yang dimiliki. Dia mampu bermain di beberapa posisi, yakni gelandang serang, penyerang sayap kanan dan kiri.

Setelah manajemen dan tim pelatih melakukan diskusi, Ronaldo Rodrigues dipilih sebagai pelengkap palang pintu tim selama satu musim ke depan.

Selama ini, ia menghabiskan seluruh karier profesionalnya di Liga Portugal. Sementara di level internasional, ia pernah bermain 7 kali bersama timnas Brasil U17.

Pemain kelahiran Brasil Selatan, Kota Nova Serrana, ini diharapkan dapat beradaptasi lebih cepat untuk memberi dampak positif tim sebaik mungkin.

Bergabungnya keenam pemain di awal persiapan ini akan memudahkan pelatih Pieter Huistra menerapkan taktik terbaiknya. Manajemen dan tim pelatih masih terus berupaya membangun komposisi yang kuat untuk Liga 1 2024-2025 mendatang.

Beberapa pemain juga telah mencapai kesepakatan dan akan segera diumumkan untuk mengejar menjadi juara Liga Indonesia.

"Ya akan sangat berbeda tim kami. Semoga saja tim kami akan menjadi lebih kuat. Kami akan ada banyak pertandingan di musim depan," ucap Huistra, pelatih berlisensi UEFA Pro itu.