Timnas Indonesia Putri Tantang Singapura, Satoru Mochizuki Lihat Ada Kemajuan

KOMPAS.com - Timnas Indonesia putri besutan Satoru Mochizuki akan menjalani laga uji coba internasional melawan Singapura.

Timnas Indonesia dijadwalkan akan menjalani laga melawan Singapura di Stadion Madya, Jakarta, pada Selasa (28/5/2024) pukul 19.00 WIB.

Jelang duel kontra Singapura, timnas Indonesia putri racikan Satoru Mochizuki melakoni sesi latihan di Lapangan A Senayan, Jakarta, pada Rabu (22/5/2024).

Sang pelatih asal Jepang tersebut memanggil sebanyak 34 pemain untuk menyongsong duel melawan Singapura.

Ini menjadi momen perdana Satoru Mochizuki mengumpulkan pesepak bola untuk timnas Indonesia putri di level senior.

Sebelumnya, pelatih asal Jepang itu sudah menangani timnas U17 Indonesia putri, yang mengikuti Piala Asia Putri U17 2024 di Bali.

Pada ajang itu, timnas Indonesia tak menorehkan kemenangan. Pada laga perdana Grup A, Indonesia harus mengakui keunggulan Filipina dengan skor telak 1-6, Senin (6/5/2024).

Dalam laga berikut, Garuda Pertiwi juga menelan kekalahan, saat melawan Korea Selatan dengan skor 0-12, Selasa (9/5/2024). Kemudian tim besutan Satoru Mochizuki juga kalah 0-9 dari Korea Utara, Minggu (12/5/2024).

Sementara itu, Satoru Mochizuki menilai pemain timnas putri Indonesia sudah menunjukkan kemajuan, kendati skuadnya belum komplet seratus persen.

Dari daftar 34 pemain yang dirilis PSSI, terdapat satu personel yang belum dapat bergabung.

Pemain tersebut adalah Zahra Muzdalifah. Zahra belum bergabung karena masih harus memperkuat timnya, Cerezo Osaka Sakai di Liga Jepang.

"Saat ini tim terus mengalami perkembangan yang positif. Yang belum bergabung tinggal satu pemain saja, Zahra dari Cerezo," kata Satoru Mochizuki, dilansir dari situs resmi PSSI.

"Dia rencananya datang H-1 pertandingan (27 Mei). Saya berharap Zahra bisa segera datang dan saya akan memberikan penilaian yang sama," ujarnya menambahkan.

Soal target di laga kontra Singapura, Satoru Mochizuki ingin melihat pemainnya memberikan kemampuan maksimal. 

Mochizuki akan menganalisis kekuatan sang lawan agar bisa memberikan pandangan jelas bagi para pemain.

"Kekuatan Singapura yang terbaru saya tidak begitu tahu. Saya ingin melihat kembali kekuatan Singapura seperti apa, terutama di timnas seniornya. Ini nantinya jadi referensi," ujar Mochizuki.