KOMPAS.com - Para kontestan Liga 1 2023-2024 mendapat kepastian bahwa kompetisi yang ditunda sejak 1 April 2024 untuk mendukung Timnas Indonesia di Piala Asia U23 2024 tiba-tiba kini bisa bergulir kembali.
Setelah menjalani Club Owner's Meeting, PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi memutuskan untuk melanjutkan kembali ronde laga.
Pekan ke-31 yang sempat tertunda akan bergulir kembali pada Senin (15/4/2024).
Keputusan tersebut tertuang pada surat bernomor 468/LIB-COR/IV/2024 hasil rapat bersama perwakilan klub yang dilaksanakan dua kali pada Rabu (3/4/2024) malam dan Kamis (4/4/2024) sore.
Terkait keputusan ini, sejumlah pelatih menyambut dengan baik. Sebab kompetisi akan memasuki fase krusial dengan hanya menyisakan empat laga.
Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija, mengaku melanjutkan kompetisi merupakan jalan yang baik.
Sebab, penundaan selama gelaran Piala Asia U23 2024 yang tadinya direncanakan hingga awal Mei sangatlah panjang.
Apalagi, saat ini Persis sedang dalam tren positif meraih tiga kemenangan dan hanya sekali kalah selama empat laga di bulan Maret.
Ramadhan Sananta cs masih memiliki peluang untuk bersaing ke empat besar liga untuk melangkah ke babak Championship Series. Saat ini. mereka hanya berjarak 6 poin saja dengan Madura United yang menempati posisi ke-4.
"Lebih baik kita mulai melihat ke depan. Pertandingan sedang berjalan kompetitif. Jika Jeda terlalu lama sangat membosankan," ujar Milomir Seslija kepada Kompas.com.
Terkait laga yang digelar berdekatan dengan perayaan Idul Fitri, ia meyakini hal tersebut tidak akan berdampak buruk bagi tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu.
Ia justru melihat hal positif dari situasi yang akan terjadi. Eky Taufik dkk diyakini akan makin bersemangat untuk bermain usai berkumpul dengan keluarga di moment yang membahagiakan itu.
"Semua pemain setelah hari raya Idul Fitri akan bahagia dan segar. Apalagi jika dalam empat laga terakhir bisa naik posisi ke-4," kata mantan pelatih Borneo FC.
Sambutan baik juga disampaikan pelatih Madura United, Mauricio Souza, atas kepastian lanjutan Liga 1 2023-2024. Jadwal terbaru pekan ke-31, tim akan menghadapi Borneo FC di Stadion Batakan Balikpapan, Rabu (17/4/2024) mendatang.
"Kami tetap latihan, tetap fokus untuk tanggal 17 sudah siap menghadapi lawan," ucap pelatih asal Brasil itu.
Sebelumnya, sang pelatih menyayangkan keputusan penundaan kompetisi selama Piala Asia U23 2024.
Menurutnya, penundaan kompetisi dinilai bukan langkah tepat. Sehingga mempengaruhi persiapan tim, program latihan kembali harus mengalami perubahan dan masalah kontrak pemain.
"Idealnya liga tidak berhenti, saya tahu bagaimana pentingnya Timnas U23, tetapi kompetisi paling penting di negara ini tidak bisa berhenti untuk U23. Demi punya timnas yang kuat, harus punya liga yang kuat," tutur Mauricio Souza.
Sementara itu, pelatih RANS Nusantara FC, Angel Alfredo Vera, menanggapi secara dingin kelanjutan mendadak Liga 1 2023-2024.
Menurutnya, jadwal yang akan dijalani hampir sama dan hanya menunda satu pekan saja pada awal April lalu.
"Cuma ditunda tanggal 3 yang seharusnya kami main dan diganti tanggal 17 kami main lawan PSIS. Oke, saya pikir tidak terlalu lama," ujar pelatih asal Argentina itu.
Sejak pengumuman penundaan kompetisi, RANS juga tetap berlatih seperti biasa.
Tim juga baru diliburkan mulai Kamis (4/4/2024) sampai Jumat (12/4/2024) berkumpul lagi untuk menjalani persiapan.
Dengan dikeluarkannya jadwal baru ini, Alfredo Vera dan tim pelatih telah mencari solusi baru dengan cepat termasuk antisipasi di setiap laga. Sebab, laga akan berlangsung cukup padat dan sangat penting.
"Pasti semua pertandingan akan berjalan padat. Tidak ada masalah, selama libur pemain sudah memiliki tugas untuk berlatih," imbuhnya.
Saat ini, tim berjuluk The Prestige Phoenix sedang berjuang untuk keluar dari papan bawah.
Mereka belum pernah meraih kemenangan sejak menang 2-1 atas Persija pada akhir Oktober.
Tim kini terdampar di peringkat ke-13 dengan perolehan 34 poin dan sangat rentan terpleset jatuh ke zona degradasi.
https://bola.kompas.com/read/2024/04/05/15041368/kata-tiga-pelatih-asing-liga-1-soal-kompetisi-tiba-tiba-bergulir-kembali