Timnas Indonesia Kehilangan Nadeo yang Sakit, STY Panggil Ernando

KOMPAS.com - Timnas Indonesia telah bertolak ke Vietnam, Sabtu (23/3/2024) pukul 10.00 WIB untuk menjalani partai Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Hanoi.

Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong dijadwalkan akan menghadapi Vietnam pada laga keempat Grup F di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024) mendatang.

Media sosial lantas tiba-tiba ramai dengan kabar penjaga gawang Persebaya Surabaya, Ernando Ari Sutaryadi, yang terlihat berada di dalam pesawat umum untuk berangkat ke Vietnam.

Ia dipastikan berangkat ke Vietnam untuk menyusul rombongan timnas Indonesia yang sudah terbang lebih dulu menggunakan pesawat carter PSSI.

Seperti diketahui, jelang laga tandang ke Vietnam timnas Indonesia diterpa kabar kurang menyenangkan. Sejumlah pemain disebut sedang kurang fit dan menderita demam.

Melansir pemberitaan Bolasport, salah satu kiper timnas Indonesia, Nadeo Argawinata dikabarkan harus diopname di rumah sakit karena mengalami demam.

Berita itu dikonfirmasi oleh Nabil Husein, Presiden Borneo FC, klub tempat Nadeo bermain.  

Karena itu, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memanggil Ernando Ari dari Persebaya.

Manajemen Persebaya Surabaya, membenarkan bahwa penjaga gawang asal Semarang itu bertolak ke Vietnam untuk bergabung dengan timnas Indonesia.

"Kami menerima surat dari PSSI, Sabtu pagi pukul 02.44. Nando juga langsung berangkat ke Jakarta," ujar Nanang Prianto, Media Officer Persebaya kepada Kompas.com.

Sebelumnya, Ernando Ari tidak masuk dalam daftar pemanggilan timnas Indonesia untuk melakoni sepasang laga kontra Vietnam pada babak Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026 Maret ini. 

Sebab, Ernando sempat mengalami cedera bahu saat mentas pada pekan ke-24 Liga 1 2023-2024 melawan Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 4 Februari 2024 lalu.

Saat ini ia sedang menjalani pemulihan dan diperkirakan bisa bermain lagi pada akhir Maret 2024 ini.

"Kami juga berkirim surat kepada PSSI bagaimana keadaan Nando saat ini. Bahwasanya Nando ini dalam masa pemulihan sangat risiko kalau dia dipaksakan bertanding," ucap Nanang menjelaskan.