Barito Putera Vs Persib: Memori Gol Indah Madinda, Kini Game Plan Berbeda

KOMPAS.com - Pada putaran pertama Liga 1 2023-2024, pekan ke delapan, pertemuan Barito Putera melawan Persib Bandung di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), 13 Agustus 2023 berakhir imbang 1-1. 

Kala itu gol memukau mata dari sepakan jarak jauh Levy Madinda membawa Persib unggul 1-0 di babak pertama. Madinda melakukan gol hampir setengah lapangan, membuat malu penjaga gawang Ega Rizky.

Namun Murilo Otavio Mendes membuat publik tuan rumah terdiam ketika skor menjadi sama 1-1 di babak kedua. 

Duel di putaran kedua pekan ke-25 Barito Putera vs Persib Bandung, Jumat (23/2/2024) di Stadion Sultan Agung Bantul dipastikan menyajikan dua kekuatan yang berbeda. 

Persib sudah mengubah komposisi pemain asing, juga Barito Putera yang telah melepas Makan Konate dan menggantinya dengan sosok penyerang Brasil Devid de Santana Silva. 

Rahmad Darmawan mengamati Persib di tangan Bojan Hodak punya game plan berbeda antara putaran pertama dan kedua. 

Kini kekuatan Persib jelas semakin matang. Kehadiran beberapa wajah baru di putaran kedua seperti Stefano Beltrame, Henhen Herdiana, dan penjaga gawang Kevin Ray Mendoza membuat solid rencana Hodak. 

“Persib punya taktikal game plan yang beda di putaran pertama dan kedua. Kami menghadapi Persib di putaran pertama saat itu baru masuk pelatih Bojan Hodak, terlihat keinginan pelatih dan pemain masih beradaptasi di awal-awal belum berjalan efektif,” terang RD. 

“Tapi setelah itu saya melihat perkembangan yang diperlihatkan Persib. sekarang terlihat sangat bagus,” begitu puji RD. 

Jelas apa yang Barito Putera lakukan di Bandung tak bisa menjadi tolak ukur kekuatan Persib masa kini yang sudah fokus mempertahankan posisi empat besar. 

Menurut RD lawannya kian agresif, menjadi satu unit yang lebih kompak berkat kebersamaan yang dibangun pelatih asal Kroasia merangkul anak-anak asuhnya. 

“Oleh karena itu apa yang sudah kami lakukan di Bandung—memang hasilnya dapat menahan imbang, tidak mengecewakan—tapi itu bukan menjadi sebuah ukuran,” sebut RD. 

“Karena sekali lagi Persib sudah berubah dan bermain agresif, bermain dengan satu kesatuan yg menjadi kebersamaan. Mereka punya motivasi dari menit ke menit dan itu yang saya sampaikan ke pemain untuk betul-betul mewaspadai tim ini,” paparnya. 

Laskar Antasari—julukan Barito Putera—punya motivasi mengalahkan Persib walau bermain di tempat netral. Kemenangan harus diraih demi menjaga asa lolos ke Championship Series. 

Sisa 10 laga, Barito masih punya peluang ke papan atas dengan cara meraih hasil positif terutama ketika menghadapi lawan yang berada di atas mereka. 

“Dari sisi peringkat pun Persib ada di papan atas yang juga menjadi motivasi untuk mengejar ketertinggalan kami yang berada di posisi ketujuh,” urai RD. 

“Kami masih bisa ada di situasi yang lebih baik dari sekarang. Sekali lagi Persib berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya,” ujarnya.