Sesal Van Dijk Usai Blunder: Menyakitkan, Saya Betanggung Jawab Penuh...

KOMPAS.com – Bek Liverpool, Virgil van Dijk, mengaku menyesal telah melakukan blunder saat menghadapi Arsenal.

Liverpool menelan pil pahit setelah tumbang 1-3 dari Arsenal dalam pekan ke-23 Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris 2023-2024.

Laga Arsenal vs Liverpool dalam jadwal Liga Inggris bergulir di Stadion Emirates pada Minggu (4/2/2024) malam WIB.

Sorotan tertuju pada performa Virgil van Dijk. Ia melakukan kesalahan yang membuat Arsenal melahirkan gol kedua melalui Gabriel Martinelli (67’).

Saat itu, Van Dijk tengah mengawal pergerakan Gabriel Martinelli yang ingin menerima bola panjang di dekat kotak penalti Liverpool.

Namun, Van Dijk tak bereaksi cepat untuk menghalau bola. Di lain sisi, kiper Liverpool, Alisson, keluar dari sarangnya.

Akan tetapi, Van Dijk dan Alisson tak mampu untuk menjauhkan bola dari kotak penalti Liverpool.

Oleh sebab itu, Gabriel Martinelli mendapatkan si kulit bulat dalam posisi tanpa pengawalan dari pemain Liverpool.

Alhasil, Martinelli mampu dengan bebas meluncurkan bola ke gawang Liverpool.

Selepas pertandingan, Virgil van Dijk siap bertanggung jawab atas kesalahan yang telah dilakukan saat melawan Liverpool.

Menurut Virgil van Dijk, dirinya seharusnya tidak terlalu lama dalam mengambil keputusan guna membuang bola.

Tak ayal, bek berkebangsaan Belanda itu menjelaskan, dirinya dan seluruh skuad Liverpool merasa sakit hati karena kebobolan dari Arsenal lewat blunder.

“Saya bertanggung jawab penuh,” kata Virgil van Dijk kepada Sky Sports, dikutip dari Goal International.

“Ini merupakan titik balik besar dalam pertandingan, saya seharusnya membuat keputusan lebih baik, dan ini menyakitkan bagi saya dan seluruh tim.”

“Sebelumnya, kami tampil sangat bagus, kami mendapatkan peluang, kami dominan. Setelah itu, suasanya menjadi lebih gugup,” ungkap dia.

Meski begitu, Van Dijk memahami bahwa kesalahan sendiri memang kerap terjadi dalam laga sepak bola.

“Saya membuat keputusan salah dalam sepersekian detik dan sayangnya hal-hal seperti ini terkadang terjadi dalam sepak bola,” tutur dia.