Saat Klopp Ingin Mo Salah "Kalah" di Fase Grup Piala Afrika...

KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, berkelakar ingin Mohamed Salah dan Wataru Endo kembali lebih cepat dari tim nasional masing-masing. 

Mohamed Salah berpotensi melewatkan delapan pertandingan Liverpool karena membela Mesir di Piala Afrika 2023. Wataru Endo juga absen karena bertugas bersama Jepang di Piala Asia 2023. 

Liverpool jelas pincang tanpa Salah yang merupakan top skor tim dengan 18 gol dan 9 assist. Endo pun juga menjadi salah satu pemain vital di lini tengah The Reds. 

Meski tidak mungkin, ada secuil keinginan Juergen Klopp agar Salah dan Endo tersingkir pada babak grup dan pulang cepat ke Liverpool. 

"Saya berbohong jika berharap mereka beruntung. Mudah-mudahan mereka tersingkir di babak grup, tetapi kemungkinan besar itu tidak mungkin," ucap Klopp, dilansir dari Goal. 

Klopp tetap mendoakan yang terbaik untuk perjalanan Salah dan Endo dengan tim nasional masing-masing dan kembali ke Liverpool tanpa cedera. 

"Semoga beruntung dan mudah-mudahan mereka bisa kembali dengan sehat," tuturnya. 

"Saya yakin kami akan menemukan cara (untuk menggantikan mereka), tetapi kami harus membuktikannya," imbuh pelatih asal Jerman ini. 

Liverpool selanjutnya akan bertamu ke markas Arsenal pada putaran ketiga Piala FA 2023-2024 di Stadion Emirates, Minggu (7/1/2024) malam WIB. 

Jelas terjadi perubahan pemain menyusul absennya Salah dan Endo, tetapi Klopp enggan membeberkan lebih banyak soal strateginya. 

"Tidak banyak (perubahan). Saya pikir kami bermain melawan West Ham dengan Harvey di sana dan kami memiliki opsi pertahanan yang berbeda," katanya. 

"Pemain lain bisa bermain di sayap, tapi mungkin tidak seperti Mo, itu tidak mungkin. Kami menggunakan para pemain dan kemampuan mereka," tutur Klopp. 

"Apakah kami ingin bermain tanpa Mo? Tidak. Tapi kami akan menemukan solusinya, tapi tentu saja kami bermain  melawan Arsenal dan bisa saja kalah meski ada Mo Salah," ucapnya. 

"Namun, saat ini kami memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan, jadi kami memikirkannya," tutur Juergen Klopp.