Lewat Sepak Bola, UMKM Sangat Terbantu

Tidak bisa dipungkiri, animo masyarakat Indonesia untuk sepak bola lokal termasuk cukup tinggi sehingga dampak yang dirasakan tidak hanya dari aspek sepak bola saja.

Salah satu aspek yang terkena dampaknya adalah ekonomi atau bisnis, secara khusus UMKM. Booth merchandise Persija, Orange All Shop (OAS) yang ada di ring road Stadion Patriot menjadi contoh nyata dari hal ini.

Pada laga kandang Persija, booth OAS ini terbilang ramai sekali dikunjungi oleh pendukung Persija.

Muhammad Nursalim selaku staff dari OAS menyatakan bahwa ada pemasukan yang signifikan.

"Biasanya kita bisa untung Rp 3 sampai Rp 5 juta, dulu juga sempat untuk sekitar Rp 7 juta," jelasnya.

Dia juga mengaku bahwa setiap pertandingan kandang yang dilaksanakan, UMKM menjadi sangat terbantu. Hal ini dikarenakan penonton atau penggemar yang datang, pasti ada yang menyempatkan diri untuk berbelanja.

Hal ini terbilang menjadi dampak positif yang dihasilkan oleh liga, UMKM semakin meningkat sehingga dapat menjadi lebih stabil secara finansial. Bahkan, BRI yang menjadi sponsor Liga1 sangat gembira akan hal ini.

"Jika dilihat dari aspek ekonomi, kami jelas senang. Ini sesuai dengan komitmen BRI selaku sponsor utama dan ini menjadi salah satu cara mendongkrak aspek ekonomi, secara khusus untuk UMKM," jelas Direktur Utama BRI, Sunarso.

Dirinya melihat bahwa BRI Liga 1 2023-2024 tidak hanya berkembang dari segi kompetisi saja tapi memberikan dampak positifnya pada lingkungan sekitar juga.

Contoh lainnya adalah usaha makanan atau kuliner yang ada di ring road Stadion Patriot yang semakin meningkat ketika adanya laga kandang.

Moch. Zulfikir, seorang pemilik usaha makanan yaitu Makan Kebab menyatakan bahwa penghasilan yang dia dapat ketika laga kandang meningkat dengan cukup signifikan.