Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah David da Silva soal Sepak Bola Brasil, Ketat Tumbuh dari Jalanan

KOMPAS.com - Brasil dikenal sebagai negara yang mempunyai segudang talenta pesepak bola secara turun-temurun. 

David da Silva, penyerang Persib Bandung asal Brasil, menceritakan banyak pesepak bola Negeri Samba yang tumbuh berkembang dari sepak bola jalanan. 

Mereka kerap bersaing untuk mendapatkan kontrak profesional pertamanya bersama sebuah klub. 

Lantas, sudah menjadi budaya, Brasil selalu mentas di Piala Dunia, bahkan di Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang kini sudah memastikan tiket perempat final. 

"Ya kompetisinya ketat, kami memiliki pemain yang tumbuh di jalanan. Persaingannya sangat ketat dan bisa saja pemain sudah bermain profesional ketika masih berusia 17 tahun," kata David da Silva. 

Ia menyebutkan nama-nama seperti Endrick Felipe, pemain kelahiran 2006 yang akan mendapatkan kontrak profesional bersama Real Madrid pada Juli 2024.

Vitor Roque, pemain kelahiran 2005, yang akan menuju Barcelona musim depan serta Rodrygo Silva de Goes, pemain kelahiran 2001 yang juga bermain untuk Real Madrid. 

"Kalian kini bisa melihat Endrick (Felipe), Vitor Roque, dan Rodrygo (de Goes) juga saat ini berusia 21-22, tetapi sudah ada di liga profesional dalam level yang tinggi. Jadi, Brasil itu seolah melahirkan pemain dengan bola," papar DDS. 

Talenta muda kekinian sudah mulai tercium potensinya dan mendapat kontrak profesional sejak usia 17 tahun. Namun, jika flashback pada masanya, DDS bisa mulai dikenal sebagai pemain andal pada usia 20 tahun. 

Kala itu, DDS mendapatkan kontrak profesional senior pertama bersama Birkirkara FC di Liga Malta, setelah menjalani masa-masa junior di klub Brasil Taboa Serra dan Sumare AC.

"Namun, ada juga pemain yang baru dikenal setelah usia 20-an, seperti saya, tidak ada yang mengenal saya sebelum berusia 20," cerita DDS. 

"Karena banyak dari pemain mulai memasuki profesional sebelum usia tersebut, tetapi tidak sedikit juga yang tidak melanjutkan karier profesionalnya. Saya tidak tahu bagaimana di negara lain, tetapi di Brasil itu persaingannya begitu ketat," katanya. 

Pemain yang telah mencetak 78 gol dari 107 laga di Kompetisi Liga Indonesia, bersama Persib dan Persebaya ini, berpesan untuk juniornya yang akan menghadapi laga perempat final melawan Argentina di Piala Dunia U17 2023 Indonesia. 

Vitor Reis dkk harus fokus kepada kariernya jika ingin terus melanjutkan masa depan sebagai pesepak bola top dunia. 

"Mereka masih muda dan tentunya harus tetap fokus pada kariernya. Namun, di Brasil kami punya banyak pemain berkualitas, jadi tidak semua dari pemain-pemain ini akan terus melanjutkan ke level profesional," tuturnya. 

"Mungkin hanya dua sampai tiga pemain yang terus melaju hingga level top dan juga bisa saja separuh dari tim ini tidak terus bermain ketika sudah memasuki usia 20-an," prediksi DDS. 

https://bola.kompas.com/read/2023/11/22/18000098/kisah-david-da-silva-soal-sepak-bola-brasil-ketat-tumbuh-dari-jalanan

Terkini Lainnya

Ancelotti Pastikan Courtois Jadi Kiper Utama di Final Liga Champions

Ancelotti Pastikan Courtois Jadi Kiper Utama di Final Liga Champions

Liga Champions
Singapore Open 2024, Fajar/Rian Siapkan Strategi Terbaik Lawan Wakil Denmark

Singapore Open 2024, Fajar/Rian Siapkan Strategi Terbaik Lawan Wakil Denmark

Badminton
Kata-kata Pertama Bojan Hodak Setelah Bawa Persib Bandung Juara Liga 1

Kata-kata Pertama Bojan Hodak Setelah Bawa Persib Bandung Juara Liga 1

Liga Indonesia
Kisah Pelatih Sepak Bola di Pengujung Kompetisi

Kisah Pelatih Sepak Bola di Pengujung Kompetisi

Sports
Daftar Penghargaan Liga 1 2023-2024: Bojan Hodak Pelatih Terbaik, DDS Top Skor

Daftar Penghargaan Liga 1 2023-2024: Bojan Hodak Pelatih Terbaik, DDS Top Skor

Liga Indonesia
Bojan Hodak Pelatih Asing Pertama yang Membawa Persib Bandung Juara

Bojan Hodak Pelatih Asing Pertama yang Membawa Persib Bandung Juara

Liga Indonesia
Daftar Juara Liga Indonesia, Persib Bandung Juara Tiga Era

Daftar Juara Liga Indonesia, Persib Bandung Juara Tiga Era

Liga Indonesia
Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian dan Gregoria ke Semifinal, Apri/Siti Tersingkir

Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian dan Gregoria ke Semifinal, Apri/Siti Tersingkir

Badminton
Hasil Madura United Vs Persib 1-3 (agg. 1-6), Maung Bandung Juara Liga 1 2023-2024

Hasil Madura United Vs Persib 1-3 (agg. 1-6), Maung Bandung Juara Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Babak Pertama Madura United Vs Persib: Kedua Kubu Saling Serang, Masih 0-0

Babak Pertama Madura United Vs Persib: Kedua Kubu Saling Serang, Masih 0-0

Liga Indonesia
Lucas Paqueta Aman Bermain di Copa America di Tengah Dakwaan FA

Lucas Paqueta Aman Bermain di Copa America di Tengah Dakwaan FA

Internasional
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke Semifinal, Menang dalam 32 Menit

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke Semifinal, Menang dalam 32 Menit

Badminton
Hasil FP1 MotoGP Italia 2024: Vinales Tercepat, Ditempel Quartararo

Hasil FP1 MotoGP Italia 2024: Vinales Tercepat, Ditempel Quartararo

Motogp
Hasil Singapore Open 2024: Berjuang 74 Menit, Gregoria Pastikan Tiket Semifinal

Hasil Singapore Open 2024: Berjuang 74 Menit, Gregoria Pastikan Tiket Semifinal

Badminton
Link Live Streaming Madura United Vs Persib Bandung, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Madura United Vs Persib Bandung, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke