Tottenham Vs Chelsea, Laga Emosional dan Istimewa Pochettino

KOMPAS.com - Chelsea akan berlaga melawan Tottenham Hotspur dalam pekan ke-11 Liga Inggris 2023-2024, Selasa (7/11/2023) dini hari WIB.

Pertandingan ini akan menjadi istimewa dan emosional bagi pelatih kepala Chelsea, Mauricio Pochettino. Dia bertandang ke mantan klub yang pernah dilatihnya.

Pelatih berkebangsaan Argentina ini pernah membela Spurs pada 2014-2019, sebelum akhirnya memutuskan bergabung dengan Chelsea di 2023.

Mauricio Pochettino meyakini bahwa pertandingan di Stadion Tottenham Hotspur tentang menemukan keseimbangan, antara profesionalisme dan emosinya saat mengunjungi mantan klubnya.

Salah satunya disebabkan banyak rekannya yang masih bekerja bagi Spurs.

"Memang benar kami tidak sempat mengucapkan selamat tinggal karena pada saat kami meninggalkan klub, itu juga merupakan situasi yang sulit, momen yang sulit," ujar Pochettino dilansir dari situs resmi Chelsea.

"Sekarang adalah kesempatan untuk kembali dan melihat banyak orang yang masih bekerja di sana. Ini akan menjadi momen yang menyenangkan."

Kendati demikian, dia harus bisa memisahkan perasaan dan profesionalisme di waktu yang bersamaan.

"Aneh rasanya untuk kembali karena perasaan yang muncul setelah empat tahun. Bagi saya, ini akan menjadi hari yang membahagiakan, tetapi itulah hidup dan kami harus terus maju."

"Kami adalah para profesional dalam hal sepak bola, tetapi pada saat yang sama kami juga manusia. Kami adalah manusia dan kami merasa, itu normal. Kami tidak bisa melupakannya, itulah cara kami membangun sejarah," ucapnya.

Menjelang laga ini, Chelsea berhadapan dengan Tottenham yang berada di performa yang ciamik. Spurs berhasil mengoleksi delapan kemenangan dan dua seri dari 10 laga yang dimainkan.

"Semua staf pelatih yang saya kenal dengan baik, mereka melakukan pekerjaan yang fantastis. Tentu saja mereka memiliki pemain yang sangat bagus, tim yang sangat bagus, dan Anda bisa merasakan mereka bisa menjadi penantang gelar juara."

"Tentu saja ini masih di awal musim, tetapi mereka menunjukkan kualitas untuk menjadi penantang."

"Seperti biasa, kami tidak bisa meremehkan lawan. Filosofi dan mentalitas kami adalah untuk melihat di area mana yang perlu kami tingkatkan, selalu memperhatikan lawan," tuturnya.

"Tentu saja Tottenham tampil fantastis, dengan hasil-hasil luar biasa dan penampilan luar biasa, dan mereka akan menjadi lawan yang sangat tangguh."

Menjelang laga ini, Spurs berpotensi untuk menggeser Manchester City dari puncak klasemen. Saat ini, The Citizens berada di posisi teratas dengan torehan 27 poin terpaut 1 angka dengan Spurs di peringkat kedua.