Cerita soal "Anjay" yang Viral dari Herman Dzumafo

KOMPAS.com - Bomber Persela Lamongan, Herman Dzumafo, mampu mengundang perhatian publik di media sosial.

Hal itu lantaran pemain naturalisasi asal Kamerun tersebut rajin membuat konten video dengan menyebut Anjay sebagai kata andalan.

Kata Anjay menjadi trend, setidaknya di Lamongan.

Saat Kompas.com hadir dalam pembukaan Liga 2 antara Persela Lamongan vs Persijap Jepara di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (10/9/2023), beberapa orang termasuk anak-anak sering mengucapkan kata Anjay setiap bertemu Dzumafo.

Ditemui sesudah pertandingan, Dzumafo mengaku senang bisa membuat orang gembira melalui kata Anjay.

"Setiap kali menyebutnya, pasti ada yang ketawa dan senang," jelas Dzumafo.

Dia juga semakin antusias karena mendapatkan dukungan dari anak-anak. 

"Memang saya mau jadi contoh buat generasi akan datang. Saya sangat senang melihat mereka antusias sama saya. Saya akan tunjukkan di lapangan dan luar lapangan," tutur dia. 

Dzumafo juga menjelaskan dirinya bagaimana mengetahui kata Anjay.

"Saya masih ingat waktu di PSPS pada 2017. Ada satu teman tim yang berkata seperti itu. Jadi sejak hari itu, saya ingat," tutur pemain yang pernah memperkuat Persib, Sriwijaya, dan Bhayangkara FC tersebut.

Berkat Anjay, Dzumafo mendapatkan berkah karena diendorse dari beberapa produk.

Bahkan, Dzumafo memilih Anjay sebagai merek dari baju buatannya sendiri.

"Ada banyak endorse tapi saya harus pilih karena saya tahu ada yang positif dan negatif. Saya harus hati-hati," papar dia.

Sementara itu, Pembukaan Liga 2 2023-2024 ditandai dengan penyerahan trofi Pegadaian Liga 2 secara simbolis oleh Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, kepada Wakil Ketua Umum II PSSI, Ratu Tisha Destria, di Stadion Surajaya Lamongan, Minggu (10/9/2023) sore.

Sejumlah 28 klub kontestan Liga 2 2023-2024 terbagi dalam 4 grup yang diisi masing-masing diisi 7 tim.

Tiap klub akan menjalani babak pendahuluan yang menggunakan sistem double round robin.

Nantinya, akan ada 3 tim yang promosi ke Liga 1 dan memperebutkan total hadiah Rp 2,1 miliar. Sedangkan, delapan